Covid-19 di DKI Turun, Wagub Ariza Klaim 'Testing Kita 20 Kali Lipat Standar WHO'
Dia menilai penurunan kasus merupakan dampak pelaksanaan dari PPKM darurat sejak 3 Juli 2021. Karena hal itu, Riza meminta agar masyarakat terus disiplin menjalankan protokol kesehatan yang ada.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan penurunan kasus harian Covid-19 di Jakarta bukan karena adanya penurunan testing di masyarakat.
Menurut dia, saat ini Pemprov DKI Jakarta terus mengupayakan kenaikan jumlah testing dari standar WHO.
-
Siapa Rizky Irmansyah? Rizky Irmansyah, sekretaris pribadi atau ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki postur tubuhnya yang tinggi tegap serta kehadirannya yang sering mendampingi kegiatan Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Siapa Rizki Natakusumah? Rizki Natakusumah, yang juga dikenal sebagai suami Beby Tsabina, adalah anggota DPR-RI periode 2019-2024.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Siapa Dewi Rengganis? Legenda Dewi Rengganis penjaga Gunung Argopuro Diceritakan bahwa Dewi Rengganis, putri dari Kerajaan Majapahit, diasingkan ke puncak gunung bersama enam dayangnya.
-
Apa rahasia awet muda Ira Wibowo? Salah satu rahasia awet muda Ira ternyata adalah rajin olahraga.
"Penurunan jumlah kasus bukan karena berkurangnya testing justru testing di DKI Jakarta sangat tinggi ya datanya sudah 207.339 sepekan. Itu artinya lebih dari 20 kali lipat dari standar yg diminta oleh WHO," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (23/7).
Dia menilai penurunan kasus merupakan dampak pelaksanaan dari PPKM darurat sejak 3 Juli 2021. Karena hal itu, Riza meminta agar masyarakat terus disiplin menjalankan protokol kesehatan yang ada.
Berikut data penambahan kasus harian Covid-19 di Jakarta selama sepekan:
1. 22 Juli: 7.058 kasus
2. 21 Juli: 5.904 kasus
3. 20 Juli: 6.213 kasus
4. 19 Juli: 5.000 kasus
5. 18 Juli: 9.128 kasus
6. 17 Juli: 10.168 kasus
7. 16 Juli: 12.415 kasus
Sementara itu, politikus Gerindra menyatakan saat ini DKI Jakarta tengah menjalankan PPKM level 4 hingga 25 Juli 2021.
Untuk pelaksanaannya, kata Riza, penyekatan hingga pembatasan kapasitas masyarakat di sejumlah tempat publik masih terus dibatasi.
"Pembatasan kapasitas dan penyekatan penyekatan yang diberlakukan di Jakarta dan sekitar semata-mata dimaksudkan untuk keselamatan dan kesehatan seluruh warga Jakarta," ucap dia.
Riza juga mengharapkan pelaksanaan PPKM level 4 tersebut dapat memberikan dampak yang signifikan.
"Jadi kita sukseskan perpanjangan hingga tanggal 25 Juli kita berharap dalam beberapa hari ini ada penurunan yang signifikan," jelas dia.
Reporter: Ika Defianti
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Peringatan Hari Anak, PKS Ingatkan Soal Bom Waktu Anak Yatim Piatu Akibat Pandemi
Indonesia Bisa Contoh Selandia Baru dalam Penanganan Covid-19
PKB Sebut Pencari Keuntungan Ekonomi dan Politik saat Pandemi Harus Ditindak Tegas
Agar Tak Ditutup saat PPKM, Sekda Kota Bandung Ajak Pedagang Pasar Lakukan Ini
Dalam Sepekan, 7 Pasien Bergejala Covid-19 di RSUD Daya Makassar Minta Pulang Paksa
Taruh Nyawa Warga Isolasi Mandiri Tanpa Pendamping Tenaga Kesehatan
Kendalikan Kasus Covid, Pemkab Klaten Pindahkan 50 Warga Terpapar ke Lokasi Isolasi