Datangi Lokasi Pencarian Sriwijaya Air, Wagub Riza Minta Masyarakat Tak Sebar Hoaks
"Dalam suasana seperti ini, untuk tidak memberikan informasi yang keliru dan salah, apalagi hoaks. Mari kita tunggu berbagai informasi dari pihak terkait yang berwenang. Yang memiliki akurasi informasi dan data yang tepat," jelasnya.
Kawasan JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara, menjadi pusat pengumpulan segala temuan terkait jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mendatangi lokasi tersebut.
"Saya atas nama Pemprov mewakili Pak Gubernur sejak kemarin dan pagi ini hadir di sini, Kepulauan Seribu, di atas kapal Basarnas yang berada di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang. Melihat langsung," jelas Riza saat meninjau proses pencarian SJ 183 di JICT 2, Jakarta Utara, Minggu (10/1).
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Siapa Raja Ali Haji? Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau dikenal dengan nama pena Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau pada tahun 1808 silam.
Dalam kesempatan yang sama, Riza mengingatkan masyarakat tidak asal menyebarkan informasi dalam situasi seperti saat ini. Apalagi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Dalam suasana seperti ini, untuk tidak memberikan informasi yang keliru dan salah, apalagi hoaks. Mari kita tunggu berbagai informasi dari pihak terkait yang berwenang. Yang memiliki akurasi informasi dan data yang tepat," jelasnya.
Riza tampak didampingi Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi dan Kepala Kantor Basarnas Jakarta, Hendra Sudirman, serta Plt Kepala BPBD, Sabdo Kurnianto.
Sebelum pencarian hari ini, diketahui Ariza juga hadir saat koordinasi di Posko JICT 2 dan memeriksa langsung kesiapan posko dan kinerja petugas.
"Saya melihat langsung petugas bersiap siaga sejak tadi malam dengan tugas masing-masing. Mereka melaksanakan tugas dengan baik. Dengan sungguh-sungguh," puji Riza
Atas insiden dan proses pencarian ini, Riza mengajak masyarakat, khususnya Jakarta, untuk bersama berdoa agar para petugas dapat melaksanakan tugas dan menemukan puing-puing pesawat hingga jenazah. Juga agar keluarga korban diberikan kesabaran dan ketabahan.
Diketahui, SJ 182 rute Jakarta - Pontianak, mengalami kecelakaan hingga jatuh di perairan Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. Pesawat hilang kontak pukul 14.40 WIB, sesaat setelah lepas landas pukul 14.36 WIB. Manifes berisi mengangkut 62 orang yang terdiri dari 50 penumpang (terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi), 12 kru.
Reporter: M Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Wali Kota Pontianak Data Warganya yang Jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air
Cerita Keluarga Korban Jatuhnya Sriwijaya Air: Kabar itu Datang dari Ujung Telepon
Kisah Paulus, Batal Naik Sriwijaya Air SJ-182 Gara-Gara Rapid Test
Kakak Beradik Asal Sragen Dikabarkan Jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air SJ182
Pesawat Sriwijaya Air Jatuh, Tim SAR Gabungan Bawa 5 Kantong Bagian Tubuh
RS Polri Terima Satu Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air Jatuh