Dinkes DKI terus sisir apotek dan rumah sakit penyedia vaksin palsu
Di Jakarta Timur, satu apoteker dipastikan menjual vaksin palsu.
Beredarnya vaksin palsu di sejumlah daerah di Jabodetabek membuat banyak orangtua resah. Dinas kesehatan di wilayah terkait juga bergotong royong mendatangi rumah sakit dan apotek untuk mengecek vaksin yang dipakai.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Koesmedi Priharto, mengatakan, di Jakarta Timur, ditemukan satu apoteker menjual vaksin palsu.
"Yang aku tahu itu baru di Jakarta Timur. Itu sebuah apotek, tapi lupa apa namanya. Nah tim lagi mulai menyisir lagi sekarang," kata Koesmedi saat dihubungi, Senin (27/6).
Berdasarkan laporan Bareskrim, setidaknya terdapat empat rumah sakit dan dua apotek yang menggunakan vaksin palsu. Namun, Koesmedi mengaku belum mendapatkan detail informasi tersebut. Jika ditemukan yang diduga vaksin palsu, atau ada kejanggalan, pihaknya akan terlebih dahulu membawa ke BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
"Nanti saya akan laporkan lagi. Soalnya tim kan sudah bergerak dan masih mendalami," tutupnya.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, tidak ambil pusing dengan adanya vaksin palsu di masyarakat. Karena dia telah memerintahkan kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk melakukan pengawasan.
"Nanti Dinkes akan urus," katanya singkat di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (27/6).
Berdasarkan laporan yang diterimanya setidaknya sudah ada empat rumah sakit di Ibukota menggunakan vaksin palsu tersebut. Namun mantan Bupati Belitung Timur ini belum dapat menjelaskan secara detail lokasi rumah sakit tersebut.
"Sudah ada 4 malahan, (tapi) laporannya belum (masuk)," tutup Ahok.
Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri menemukan empat rumah sakit di Jakarta yang menggunakan vaksin palsu. Selain itu, dua apotek juga menjual barang tiruan tersebut.
Baca juga:
Kemenkes perintahkan RS & Puskesmas gelar vaksin ulang
Kementerian Kesehatan: Tak perlu khawatir peredaran vaksin palsu
Ada 4 RS di DKI gunakan vaksin palsu, Ahok minta Dinkes segera urus
Mewahnya kehidupan pasutri pembuat vaksin palsu untuk bayi
Warga sempat curiga profesi pasutri pembuat vaksin palsu
Pasutri pembuat vaksin palsu sempat ingin jual rumah seharga Rp 6 M
Tips bagi masyarakat agar tidak terkecoh vaksin palsu
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang dilakukan Syahrini di Jakarta? Tidak ada perubahan, Syahrini selalu terlihat anggun dan menenangkan sekali.
-
Siapa yang mengunjungi Indah Permatasari di Jakarta? Mertua Indah Permatasari beberapa waktu lalu datang ke Jakarta mengunjungi anak, menantu dan cucu mereka.
-
Apa yang dilakukan Mies van Bekkum di Jakarta? Pada zaman dahulu, Mies van Bekkum datang ke tempat itu untuk menyatukan kembali keluarga Belanda yang terpisah akibat ditawan Jepang.
-
Pajak apa yang diterapkan di Jakarta pada masa pasca kemerdekaan? Di dekade 1950-an misalnya. Setiap warga di Jakarta akan dibebankan penarikan biaya rutin bagi pemilik sepeda sampai hewan peliharaan.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas