Dishub DKI Rekayasa Lalin Jalan DI Panjaitan Jaktim Imbas Tol Becakayu, Ini Petanya
Dengan waktu pelaksanaan 26 Desember 2021 sampai 3 Januari 2022, kecuali 1 Januari 2022 mulai pukul 23.00-04.00 WIB.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur, sehubungan pekerjaan pengangkatan balok beton untuk proyek tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).
"Lokasi pekerjaan berada di Jalan DI Panjaitan sisi timur di atas 'underpass' Pasar Gembrong," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta, Jumat (24/12).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Ke mana Lala Widy berlibur? 8 Potret Liburan Lala Widy ke Bromo Jadi Sorotan Netizen, Nekat Pakai Tank Top Padahal Cuaca Dingin
-
Apa saja gejala Luka Jahitan bengkak? Gejala Infeksi Luka Jahitan Bengkak 1. Kemerahan atau Bengkak Beberapa kemerahan dan bengkak di sekitar lokasi luka adalah hal normal setelah prosedur.Tubuh membutuhkan beberapa hari untuk melawan bakteri dan infeksi potensial lainnya setelah terpapar udara. Ini dilakukan dengan melepaskan sel darah putih dan membentuk gumpalan darah untuk mempersiapkan situs untuk perbaikan jaringan. Dokter dapat memberi gambaran seberapa banyak kemerahan atau bengkak yang normal, tetapi jika berlanjut selama lebih dari seminggu setelah operasi atau memburuk, itu bisa menjadi tanda infeksi bakteri. Garis merah yang keluar dari tempat sayatan merupakan indikasi lain bahwa luka dapat terinfeksi. 2. Demam Demam adalah salah satu gejala klasik dari infeksi virus dan bakteri. Ketika bakteri menyusup ke dalam tubuh, salah satu respons utama sistem kekebalan adalah meningkatkan suhu internal sebagai upaya untuk membunuh para penyusup. Seperti kemerahan dan bengkak, suhu yang sedikit lebih tinggi setelah operasi bukanlah hal yang aneh, tetapi jika demam menjadi semakin parah atau berlanjut selama lebih dari satu atau dua hari, itu bisa menjadi tanda bahwa situs luka telah terinfeksi. 3. Nanah Berbau Busuk Gejala infeksi luka jahitan yang pasti, adanya kotoran berwarna kuning, putih, atau hijau yang merembes dari luka yang berbau tidak sedap perlu diperiksa secepat mungkin. Juga dikenal sebagai drainase purulen, nanah ini berbeda dari drainase biasa, yang biasanya bening atau agak kuning dan biasanya hilang setelah beberapa hari. Nanah merupakan campuran dari berbagai bentuk benda mati, antara lain sel darah putih, jaringan, bakteri, atau bahkan jamur. Meskipun ini pertanda baik dalam arti menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuh Anda merespons suatu ancaman, infeksi dapat dengan mudah menyebar dan menjadi jauh lebih serius tanpa mendapatkan perhatian medis. Beberapa tingkat rasa sakit diharapkan terjadi setelah prosedur pembedahan, tetapi kecenderungannya harus selalu menurun seiring waktu. Rasa sakit yang meningkat dapat terjadi akibat aktivitas fisik yang diperbarui atau dari mengurangi penggunaan obat penghilang rasa sakit, tetapi ini adalah penyebab yang mudah diidentifikasi. 4. Meningkatnya Rasa Nyeri Jika luka terus terasa sakit tanpa alasan yang jelas atau tingkat nyeri meningkat secara signifikan dari waktu ke waktu, kemungkinan besar penyebabnya adalah infeksi.Dengan melaporkan tingkat nyeri secara akurat kepada dokter Anda selama proses pemulihan, infeksi potensial dapat diidentifikasi dan diobati sebelum menjadi lebih buruk. 5. Kulit Panas Ketika infeksi berkembang di dalam atau di sekitar tempat sayatan, sistem kekebalan tubuh menghasilkan sel darah putih untuk melawan bakteri. Semua energi yang digunakan untuk melawan infeksi menghasilkan panas, yang meningkatkan suhu kulit di sekitarnya. Seperti pembengkakan dan kemerahan, beberapa tingkat panas menjadi normal segera setelah operasi. Jika area di sekitar lokasi sayatan menjadi atau tetap panas saat disentuh lebih dari beberapa hari setelah operasi, luka dapat terinfeksi dengan baik bahkan jika tidak ada gejala lain yang segera terlihat. Memberi informasi kepada dokter Anda tentang status luka dapat membantu mencegah komplikasi di masa depan akibat infeksi.
-
Di mana letak Benteng Kuta Lubok? Secara administratif benteng ini berdiri di Desa Lamreh, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar. Menempati lahan seluas 5 hektare, benteng ini lokasinya sangat dekat dengan bibir pantai.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Untuk menunjang pekerjaan tersebut dilakukan rekayasa lalu lintas sesuai tahap pekerjaan, yakni mengangkat balok beton selama lima hari dan penyambungan antargirder selama tiga hari.
Dengan waktu pelaksanaan 26 Desember 2021 sampai 3 Januari 2022, kecuali 1 Januari 2022 mulai pukul 23.00-04.00 WIB.
©2021 Merdeka.com/Antara
Selama pekerjaan berlangsung akan dilakukan pengalihan lalu lintas, yakni lalu lintas dari arah Kampung Melayu menuju Pondok Kopi dialihkan melalui Jalan DI Panjaitan dan putar balik di Jalan Bekasi Barat kembali ke Jalan DI Panjaitan-Jalan Basuki Rachmat dan seterusnya.
Kemudian, lalu lintas dari arah Pondok Kopi menuju Kampung Melayu dialihkan melalui Jalan Cipinang Besar-Jalan DI Panjaitan-putar balik di simpang Kalimalang-Jalan DI Panjaitan-Basuki Rachmat dan seterusnya.
Selanjutnya, lalu lintas dari arah Tanjung Priok dialihkan melalui jalur cepat DI Panjaitan, jalur lambat digunakan bongkar muat kebutuhan konstruksi (multiaxle).
Saat lalu lintas kendaraan pengangkut beton itu menuju lokasi proyek, petugas melakukan penutupan lalu lintas menyesuaikan situasi selama 15 menit.
PT Waskita Karya selaku pelaksana pekerjaan pemasangan balok beton Tol Becakayu di Jalan D.I Panjaitan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan.
Dinas Perhubungan DKI mengimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan.
Oleh : Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor : Sri Muryono