Hari ini, dua ekor buaya kembali terlihat di Kali Grogol
"Tadi jam 9 pagi muncul satu ekor ukuran 2 meter. Tapi cuma sebentar. Kemudian, sebelumnya jam setengah 7 yang ukuran 1,2 meter juga sempet muncul," terang dia.
Kawanan buaya di Kali Grogol, Jakarta Barat kembali muncul ke pemukaan hari ini, Kamis (28/6). Salah satu saksi yang melihat adalah Kepala Seksi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Rompis Romlih.
Dia mengatakan, sejak kemarin ada tiga ekor buaya yang telihat berenang di Kali Grogol. Jenisnya seperti buaya muara dengan ukuran yang bermacam-macam.
-
Kenapa hewan liar yang dipelihara bisa menyebabkan luka? Sebagian besar hewan liar seharusnya tidak dijadikan hewan peliharaan. Hewan seperti primata, harimau atau singa, dan beberapa jenis reptil bisa menyebabkan luka bagi orang yang memeliharanya.
-
Dimana balap liar ini terjadi? Aksi pembubaran balap liar ini terjadi di Jalan Sudirman, Kudus, Jawa Tengah.
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Bagaimana cara mengatasi gigitan kucing liar? Jika Anda tiba-tiba digigit kucing liar yang kemudian timbul luka, pertolongan pertama yang perlu dlakukan adalah menghentikan pendarahan. Setelah perdarahan berhenti keluar di area gigitan, selanjutnya bersihkan luka dengan sabun dan air, serta oleskan salep antibiotik dan perban pada gigitan. Setelah melakukan pertolongan pertama, Anda bisa mengecek kondisi ke dokter untuk mengetahui apakah luka tersebut berisiko menimbulkan komplikasi lain.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Mengapa Kelompok Tani Hutan Alam Roban memilih untuk beternak lebah madu liar? Keberadaan Lebah Apis Cerana di Alas Roban dimanfaatkan warga setempat untuk memanen madunya.
"Ada yang 1,2 meter. Lalu 2 meter, dan 3 meter," terang dia.
Hari ini, setidaknya ada dua ekor buaya kembali menampakan wujudnya. Hanya saja di jam yang berbeda-beda.
"Tadi jam 9 pagi muncul satu ekor ukuran 2 meter. Tapi cuma sebentar. Kemudian, sebelumnya jam setengah 7 yang ukuran 1,2 meter juga sempet muncul," terang dia.
Rompis melanjutkan, hingga kini pencarian terhadap kawanan buaya masih dilakukan. Hari ini, sedikitnya 24 personel gabungan dari Pemadam Kebakaran dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Masing-masing dibagi dua regu betugas mondar-mandir menyisir. Dilakukan dari awal penemuan buaya hingga 500 meter.
"Kita menggunakan manual seperti jaring perahu karet, pancingan, tambang. Tapi sejak melakukan penyisiran dari jam 8 pagi sampai saat ini belum juga ketemu," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Baca juga:
Pencarian kawanan buaya di Kali Grogol
Pancing buaya, petugas sebar ayam hidup di tiap sudut Kali Grogol
Anies duga buaya yang muncul di Kali Grogol peliharaan warga
Sejumlah buaya muncul di kali Grogol
Serangan monyet beruk bikin geger warga Bekasi, dua satpam jadi korban
Perjuangan para matador susah payah taklukan banteng