Kerahkan Pasukan Biru Bersihkan Selokan Kompleknya di Bekasi, Ini Sanksi untuk Kasudin SDA Jakpus
Mustajab memboyong pasukan biru untuk membersihkan kompleksnya, di Perumahan Radiance Villa.
Kasudin SDA Jakpus Mustajab terbukti melanggar aturan.
Kerahkan Pasukan Biru Bersihkan Selokan Kompleknya di Bekasi, Ini Sanksi untuk Kasudin SDA Jakpus
"Iya, memang yang bersangkutan sudah mengakui kekhilafannya. Oleh sebab itu kita sudah rekomendasi kepada dinas SDA untuk melakukan langkah langkah sesuai PP 94,"
Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat
Menurut Syaefuloh, pengenaan sanksi bakal disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS). Inspektorat akan memberikan rekomendasi sanksi kepada Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum.
Syaefuloh menyebut berpedoman kepada PP Nomor 94 Tahun 2021 tersebut, Kasudin SDA Jakpus dapat dikenai sanksi ringan hingga berat sesuai kesalahan yang dilakukan.
"Yang pasti kami Inspektorat sudah selesai melakukan pemeriksaan dan sudah menyarankan kepada kepala dinas SDA untuk melakukan tindakan dalam rangka penjatuhan hukuman disiplin dengan tetap berpedoman kepada PP 94," jelas Syaefuloh.
Sebelumnya, Kasudin SDA Jakpus, Mustajab minta maaf usai viral memboyong sejumlah petugas dari Sudin SDA Jakarta Pusat alias pasukan biru untuk membersikan selokan di sebuah kompleks perumahan di Bekasi, Jawa Barat.
"Saya mohon maaf atas keteledoran ini dan saya selaku PNS mohon maaf untuk semuanya," kata Mustajab di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 3 Juli 2023.
Belakangan diketahui, jika perumahan tersebut tak jauh dari tempat Mustajab tinggal. Berdasarkan foto yang beredar, para petugas tampak tengah membersihkan selokan di Perumahan Radiance Villa dengan seragam lengkap. Mustajab memboyong pasukan biru untuk membersihkan kompleksnya. Selain itu, fakta yang membuat warganet merasa geram karena para pasukan biru diajak membersihkan selokan yang bukan wilayah kerjanya itu di hari libur para petugas. "Iya, (para petugas Sudin SDA) libur," kata Mustajab.
Mustajab mengaku teledor lantaran baru menyadari para pasukan biru yang diboyongnya itu menggunakan seragam biru bertuliskan 'Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat' saat membersihkan selokan itu.
"Ya itu keteledoran kami, kami akui. Karena beliau itu (pasukan biru) setiap perantauan bahkan istirahat pun pakai seragam biru," ujar Mustajab.
Mustajab mengaku belum tahu ada atau tidaknya sanksi untuknya buntut petugas SDA Jakarta yang membersihkan selokan di Bekasi itu. Dia masih menunggu keputusan dari Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terkait hal tersebut.
"Belum tahu saya (ada sanksi atau tidak). Nanti tergantung Pak Pj,"
Kasudin SDA Jakpus Mustajab