Panik, Ini yang Dilakukan Sopir Fortuner Ugal-ugalan Usai Viral dan Ketahuan Pakai Pelat Palsu TNI
Sopir Fortuner Ugal-ugalan ditangkap di rumahnya kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat
Sopir Fortuner Ugal-ugalan ditangkap di rumahnya kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat
- VIDEO: Sopir Fortuner Sembunyi di Rumah Kakak Pensiunan TNI Hingga Buang Pelat di Lembang
- Ulah Sopir Fortuner Arogan Bikin Guru Besar Unhan Ini Kena Getahnya, Sampai Disatroni Puspom TNI
- Sopir Fortuner Viral Plat Dinas TNI Palsu Akhirnya Ditangkap Polisi
- Sopir Fortuner Arogan Catut Pelat Dinas TNI Dilaporkan Pengemudi Mobil Diserempet di Tol Japek ke Bareskrim
Panik, Ini yang Dilakukan Sopir Fortuner Ugal-ugalan Usai Viral dan Ketahuan Pakai Pelat Palsu TNI
Nyali pengemudi Toyota Fortuner dengan plat dinas TNI yang ugal-ugalan di Jalan Tol Jakarta - Cikampek rupanya tidak seberani ucapnya yang mengaku adik Jendral TNI.
Setelah viralnya kejadian, pengemudi mobil tersebut langsung kabur dan menyembunyikan kendaraan di rumah kakaknya.
"Jadi sejak kejadian itu, dia ke rumah kakaknya bersama istrinya,"
ungkap Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Ully saat dikonfirmasi, Rabu (17/4).
merdeka.com
Titus menyebut mobil Fortuner itu disembunyikan di rumah kakaknya kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Bahkan untuk pelat dinas TNI yang bodong sempat dibuangnya.
Alhasil pada saat diamankan, polisi tidak menemukan pelat dinas TNI nomor 84337-00
"Mobil ada di rumah tersebut ditutup terpal penutup mobil, pelatnya dibuang," ujar Titus.
Sebelumnya, pengemudi itu menggunakan pelat nomor dinas TNI 84337-00 seperti yang tersebar di media sosial.
"Adapun motif yang bersangkutan memalsukan plat dinas TNI Noreg 84337-00 tersebut semata mata untuk menghindari peraturan lalu lintas ganjil genap di wilayah Jakarta," tulis caption unggahan akun Instagram @puspomtni.
Dari keterangan menyebut pelaku berinisial Ir. PWGA telah diamankan oleh TNI dan Polda Metro Jaya di kediamannya kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Pria berbadan gempal itu juga bahkan sempat mengaku kalau dirinya adik Jendral TNI.
Rupanya pelaku hanya sendiri merupakan warga sipil.
"Dari hasil pemeriksaan dipastikan yang bersangkutan merupakan warga sipil yang berprofesi sebagai seorang pengusaha. (bukan seorang anggota TNI)," tulis akun tersebut.