Polda Metro: 11 Tawuran, lima nyawa melayang
"Ini meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun lalu terdapat empat korban tewas," kata Kombes Rikwanto.
Dalam kurun waktu sembilan bulan tercatat terjadi 11 tawuran di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Akibat tawuran tersebut lima pelajar meregang nyawa.
"Tahun ini dalam aksi tawuran ada lima orang yang tewas, termasuk Alawy dan Deni. Ini meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun lalu terdapat empat korban tewas," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Kamis (27/9).
Pemicu dari aksi tawuran, lanjut Rikwanto, biasanya diawali dari saling ejek antar siswa atau aksi saling lempar.
Berikut data tawuran yang terjadi periode Januari hingga September 2012:
1. Jl Matraman Kebayoran Baru, Jaksel, pada 19 April. Korban Guntur (17), Harzan Saparta (17). Perkelahian antar pelajar, dua orang luka di RS Pertamina.
2. Jl Ampera RT 03/05 Bekasi Timur, Kota Bekasi, pada 3 Mei. Korban tewas Bayu Dwi Kurniawan (16), Rahman Aldi (17) kritis, Muhaji Adenan (16) kritis.
3. Jl Diponegoro, depan kampus YAI dan UKI Jakpus, pada 5 Mei. Tidak ada korban.
4. Kampus UKI dan YAI di Jl Diponegoro, Senen, Jakpus, pada 8 Mei. Keributan antar dua kelompok dengan saling lempar batu dan bom molotov.
5. Jl Diponegoro, Kenari, Senen, Jakpus, pada 9 Mei. Dua orang yang tak terdata terluka. Tawuran kedua pihak UKI dan YAI, masing-masing berpersonel 50 dan 300 orang.
6. Tawuran antar pelajar di Bundaran Bulungan, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jaksel, pada 29 Mei. Lima pelajar SMAN 6 Jakarta, dua siswa SMAN 70 Jakarta, dan seorang anggota Patko Res Jaksel Linga Wisnu Pamungkas terluka.
7. Tawuran antar pelajar SMA Budi Utomo dan Santa Yosep di Jl Kramat Raya, Senen, Jakpus, pada 26 Juli 2012. Korban bernama Roni (28).
8. Stasiun Panjang, Buaran, Duren Sawit, Jaktim, pada 29 Agustus. Korban tewas bernama Jasuli (16).
9. Jl Raya Sawangan, perempatan mesjid Mampang Pancoran Mas Depok, 13 September. Korban tewas bernama Didik Triyuda, kelas 3 SMK Baskara.
10. Jl Mahakam, Bundaran Bulungan, Blok M Plaza, Kebayoran Baru, 24 September. Korban tewas Alawi Yusianto Putra, dari SMAN 6 Jakarta. Korban luka Ramdan Dimas dan Diaz Fahlevi dari SMAN6. Pelaku Fitra Rahamdani.
11. Deni Yanuar, di Setiabudi, tewas.
"Total korban luka 14 orang dan tewas 5 orang," pungkas Rikwanto.