Prajurit TNI Perempuan Dijambret Driver Ojek Online di Ciracas, Tas dan HP Raib
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (15/11) sekitar pukul 05.00 WIB di Jalan Taruna Jaya, Kecamatan Cibubur. Saat korban menyadari menjadi korban penjambretan, kata Arie, yang bersangkutan langsung mengejar pelaku yang berjumlah dua orang berboncengan satu unit sepeda motor Honda Vario.
Seorang prajurit TNI perempuan menjadi korban penjambretan ponsel di wilayah Ciracas, Jakarta Timur. Penjambretan itu dilakukan seorang pengendara ojek online.
"Korban sedang melaju naik sepeda motor lalu dipepet tersangka dan tas serta handphone-nya langsung diambil," kata Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Arie Ardian dalam konferensi pers di Mapolrestro Jakarta Timur, Jumat (26/11).
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
Arie mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (15/11) sekitar pukul 05.00 WIB di Jalan Taruna Jaya, Kecamatan Cibubur. Saat korban menyadari menjadi korban penjambretan, kata Arie, yang bersangkutan langsung mengejar pelaku yang berjumlah dua orang berboncengan satu unit sepeda motor Honda Vario.
"Tapi korban terjatuh hingga luka-luka dari motor dan pelaku kabur. Korban membuat laporan ke polisi," katanya.
Pada Selasa (17/11), Tim Buser Polsek Ciracas berhasil mengidentifikasi pelaku dan menangkap dua pelaku berikut dua rekannya di dua tempat terpisah, yaitu Pondok Ranggon, Cipayung dan Lubang Buaya Jakarta Timur berikut barang bukti milik korban.
"Kita lacak pelaku. Akhirnya berdasarkan informasi dari CCTV dan pendalaman di TKP tersangka ditangkap saat sedang menjual ponsel curian di toko ponsel," katanya.
Kepada polisi pelaku mengaku sudah dua kali melakukan aksi penjambretan di kawasan Lubang Buaya dan Ciracas. "Pelaku saat menjalankan aksinya menggunakan jaket ojek online. Yang bersangkutan masih aktif sebagai pengendara ojek online," katanya. Dikutip Antara.
(mdk/gil)