Sterilisasi jalur Busway bak gertak sambal
Di jalur Busway Jl MT Haryono, ratusan pengendara motor, mobil, dan bahkan juga bus, bisa menerobos dengan leluasa.
Sterilisasi jalur Busway plus denda maksimal bagi pelanggar, sudah beberapa pekan ini gencar disosialisasikan, baik oleh kepolisian maupun Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Namun, sosialisasi tersebut seolah hanya gertak sambal.
Buktinya, pagi ini, Senin (16/12), di jalur Busway Jl MT Haryono, ratusan pengendara motor, mobil, dan bahkan juga bus, bisa dengan leluasa masuk ke jalan khusus Bus Transjakarta tersebut. Padahal, pemasangan separator yang lebih tinggi di jalur itu sudah kelar dikerjakan.
Pantauan merdeka.com pukul 07.30 Wib tadi, meski ada beberapa polisi di sekitar lokasi, mereka hanya mengatur lalu lintas, tidak menindak para pelanggar jalur Busway di koridor 6 dan 9 itu. Polisi tampak hanya mengatur arah putaran balik Jl MT Haryono menuju Halim, atau tepatnya di depan Menara Saidah.
Tidak hanya di Senin pagi yang sibuk, jalur Busway yang sama juga tidak steril saat akhir pekan kemarin. Di hari libur itu, bahkan tidak ada petugas polisi yang berada di sekitar lokasi.
Jika sosialisasi sedemikian galaknya, namun di lapangan pelanggaran tetap marak, tak heran jika banyak kalangan menganggap sterilisasi plus denda maksimal hanya gertak sambal.