Tak mau ditertibkan, sopir angkot M 44 blokir jalur Transjakarta
Akibat blokade jalan tersebut terjadi kemacetan yang mengular hingga Mal Kota Kasablanka.
Puluhan angkot M 44 (Karet Kuningan-Jatinegara) menolak ditertibkan oleh Sudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Selatan. Akibatnya para sopir angkot memblokade Jalan KH Abdullah Syafei, Tebet tepatnya di bawah flyover Stasiun Tebet.
"Ini posisi blokade jalan. Mereka mau ramai lagi. Busway mau ditutup angkot dari arah Kota Kasablanka," ujar Kasiops Sudin Perhubungan dan Transportasi, Jakarta Selatan, Laura saat dikonfirmasi, Jakarta, Rabu (25/5).
Laura menuturkan, operasi dilakukan agar angkot M44 ini tidak lagi ngetem dan mengakibatkan kemacetan di Jalan tersebut. Sebelumnya pihaknya berencana akan menderek angkot yang berhenti menunggu penumpang.
-
Mengapa warga Sampangan panik dengan kucing liar? Warga menduga bahwa kucing liar itu terkena rabies.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Dimana balap liar ini terjadi? Aksi pembubaran balap liar ini terjadi di Jalan Sudirman, Kudus, Jawa Tengah.
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Bagaimana cara vendor merelokasi kucing-kucing liar? Pengelola Gelora Bung Karno buka suara perihal heboh kabar petugas vendor membungkus kucing dengan plastik.
-
Siapa yang diminta untuk memeriksa kucing liar di Sampangan? Ia mengatakan bahwa Dinas Pertanian (Distan) Kota Semarang sudah diminta melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap keberadaan hewan liar, khususnya kucing yang dikhawatirkan warga Sampangan.
"Langkah Itu diambil agar angkot tidak ngetem di Tebet. Kemarin rencananya, mau diderek, tapi enggak bisa karena massa," tambah Laura.
Dalam operasi tersebut sebanyak 50 anggota dari polisi dan TNI dikerahkan. Pada pukul 08.30 WIB pihaknya melakukan penderekan terhadap 7 angkot.
"Pascapenderekan 44, mereka protes dan memblokade Jalur Transjakarta ke Kampung Melayu. Kemacetan sampai dengan Mal Kota Kasablanka," katanya.
Akibat blokade jalan tersebut terjadi kemacetan yang mengular hingga Mall Kota Kasablanka. Sementara flyover yang ada hanya dibuka satu jalur.
"Flyover masih bisa tapi sempit. Hanya satu jalur doang selebihnya tidak bisa dilewati. Feeder busway disandera," tutup Laura.