8 Manfaat Kumis Kucing untuk Kesehatan, Mengatasi Tekanan Darah hingga Batu Empedu
Kumis kucing merupakan tanaman yang dikenal sebagai bahan dasar pembuatan obat herbal untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Tanaman yang memiliki nama latin Orthosiphon Aristatus ini banyak tumbuh di negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan Indonesia.
Kumis kucing merupakan tanaman yang dikenal sebagai bahan dasar pembuatan obat herbal untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Tanaman yang memiliki nama latin Orthosiphon Aristatus ini banyak tumbuh di negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan Indonesia.
Tanaman yang memiliki bentuk bunga berwarna putih hingga keunguan ini dipercaya memiliki beragam manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Maka tak heran apabila sejak dulu tanaman ini telah dikenal sebagai obat herbal bagi masyarakat Indonesia.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Tomat Hijau dipanen? Tomat hijau memiliki tekstur yang lebih keras daripada tomat sayur karena dipanen sebelum waktunya.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Kapan Klenteng Talang dibangun? Klenteng Talang dulunya dibangun tahun 1450 masehi.
-
Kapan Betandak Dangkong dipertunjukkan? Tarian tersebut biasanya akan ditampilkan ketika peringatan hari-hari besar Islam dan hari peringatan nasional.
-
Kenapa Jenang Saren warnanya hitam pekat? Jenang ini dinamakan “saren” karena warnanya yang hitam legam. Warna hitam ini berasal dari merang yang dibakar.
Dalam memanfaatkan tanaman ini, biasanya masyarakat mengeringkan terlebih dahulu daunnya untuk kemudian dijadikan teh, tablet atau kapsul yang mengandung ekstrak daun kumis kucing. Beberapa kandungan ekstrak kumis kucing tersebut dinilai mampu mencegah beragam penyakit.
Lantas apa saja manfaat kumis kucing untuk kesehatan? Simak penjelasannya berikut ini.
Menurunkan Tekanan Darah
©CC0 Public Domain
Manfaat kumis kucing yang pertama dapat menurunkan tekanan darah. Kandungan ekstrak daun kumis kucing dipercaya dapat berperan aktif dalam menurunkan tekanan darah.
Dilansir dari Herbs Info, sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen yang mengandung ekstrak daun kumis kucing dalam dosis tertentu mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu, kumis kucing juga berperan penting dalam mengatasi kelainan sistem saraf dan masalah pada hati.
Menjaga Kesehatan Ginjal
theconversation.com ©2020 Merdeka.com
Manfaat kumis kucing berikutnya dapat menjaga kesehatan ginjal. Kandungan ekstrak yang terdapat pada daun kumis kucing dipercaya mampu mengatasi beberapa penyakit ginjal.
Di Indonesia, seringkali daun kumis kucing dijadikan teh yang digunakan untuk menghancurkan batu ginjal. Sehingga mengonsumsi ekstrak daun kumis kucing secara teratur sangat efektif bagi penderita penyakit ginjal.
Anti Jamur
Manfaat lainnya dari kumis kucing sebagai obat anti jamur. Hal ini dikarenakan kumis kucing memiliki kandungan senyawa yang mampu mencegah pertumbuhan parasit dan inang yang hidup di tubuh. Cara mendapatkan manfaatnya cukup mudah, Anda hanya perlu memotong rantai pasokan nutrisi jamur, kemudian oleskan ke area yang terkena infeksi jamur.
Mengatasi Batu Empedu
Tidak hanya dapat mengatasi masalah infeksi jamur, kumis kucing juga memiliki manfaat untuk mengatasi batu empedu. Manfaat ini bisa didapat dengan cara memadukan antara ekstrak daun kumis kucing dengan beberapa tanaman lain, seperti barleria spp dan sonchus spp. Perpaduan ini dapat berfungsi efektif meringankan berbagai macam penyakit, salah satunya batu empedu dan diabetes.
Mengatasi Rematik
Shutterstock/Melodia plus photos
Manfaat kumis kucing berikutnya dapat mengatasi masalah penyakit. Beberapa kandungan pada kumis kucing berperan aktif dalam mengatasi masalah encok.
Dilansir dari Herbs Info, ekstrak daun kucing memiliki kandungan enzim flavonoid yang mampu meringankan rematik. Cara mendapatkan manfaat dari daun kumis kucing ini dapat dikonsumsi secara mentah, namun Anda juga bisa mencampur ekstrak daun kucing ini dengan beberapa tanaman obat lainnya.
Menjaga Kesehatan Pencernaan
©2015 Merdeka.com
Selain dapat mengatasi rematik, kumis kucing juga dapat menjaga kesehatan pencernaan. Pasalnya kandungan ekstrak daun kumis kucing berfungsi efektif dalam melindungi sistem pencernaan tubuh.
Di samping itu, ekstrak daun kumis kucing juga mampu menyembuhkan infeksi ginjal, infeksi kandung kemih dan menghancurkan batu kandung kemih. Cukup mengonsumsi ekstrak daun kumis kucing yang sudah dijadikan teh secara teratur dapat menyehatkan saluran pembuangan.
Mengobati Infeksi Saluran Kemih
Manfaat kumis kucing berikutnya dapat mengobati infeksi saluran kemih. Hal ini dikarenakan ekstrak daun kumis kucing memiliki sifat membersihkan traktat dan memperlancar kerja sistem tubuh. Sehingga hal ini dipercaya ampuh dalam pengobatan terhadap infeksi saluran kemih dan juga menurunkan risiko masalah kandung kemih di masa mendatang.
Untuk mendapatkan manfaat ekstrak daun kumis kucing ini cukup mudah, Anda hanya perlu menyeduh teh daun kumis kucing secara teratur. Lakukan cara ini secara berulang, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi kesehatan tubuh.
Membantu Proses Detoksifikasi
pixabay.com
Kumis kucing sejak dahulu sudah dikenal sebagai obat yang dapat melawan racun dan bahan asing yang tidak diinginkan oleh tubuh. Pasalnya kandungan ekstrak daun kumis kucing bertindak sebagai pembersih alami yang mampu menghilangkan beragam virus dan racun di dalam tubuh. Manfaat ini bisa Anda dapatkan apabila mengonsumsi kumis kucing secara rutin dan teratur.