Arti Doa Iftitah Beserta Bacaannya, Perlu Diketahui
Arti doa iftitah ini diketahui sebagai pengakuan kelemahan diri manusia dan permohonan untuk mendapatkan perlindungan dari Allah. Bukan hanya itu, arti doa iftitah juga meliputi hal lain yang berhubungan dengan akhlak baik dan akhlak buruk manusia.
Seperti diketahui, dalam melaksanakan ibadah sholat, terdapat beberapa bacaan doa yang dilafalkan dalam setiap gerakannya. Mulai dari gerakan berdiri, rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, dan takhiyat akhir. Biasanya bacaan doa dalam setiap gerakan sholat ini hukumnya wajib dibaca dengan baik, benar, dan lengkap.
Selain bacaan doa untuk setiap gerakan sholat, terdapat pula beberapa doa yang dilafalkan saat mengerjakan sholat. Salah satunya adalah doa iftitah. Doa iftitah ini merupakan doa pembuka yang biasanya dilafalkan setelah takbir dan sebelum membaca doa Al Fatihah. Doa ini berisi ungkapan pujian kepada Allah atas kebesarannya.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Namun, bacaan doa iftitah ini hukumnya sunnah saat dibaca dalam pelaksanaan sholat. Artinya, jika dibaca akan memberikan tambahan pahala, sedangkan jika tidak dibaca tidak menimbulkan dosa. Di balik hukum sunnahnya, ternyata terdapat makna mendalam dari arti doa iftitah yang dibaca di awal sholat.
Arti doa iftitah ini diketahui sebagai pengakuan kelemahan diri manusia dan permohonan untuk mendapatkan perlindungan dari Allah. Bukan hanya itu, arti doa iftitah juga meliputi hal lain yang berhubungan dengan akhlak baik dan akhlak buruk manusia. Dengan begitu, penting untuk mengetahui berbagai arti doa iftitah secara jelas dan menyeluruh.
Ini bisa menjadi amalan baik yang dapat menambah timbangan pahala bagi siapa pun yang melakukan. Dilansir dari beberapa situs, berikut kami merangkum arti doa iftitah beserta bacaan dan berbagai informasi lainnya yang tidak kalah penting untuk Anda simak.
Mengenal Doa Iftitah
©2020 Merdeka.com
Sebelum mengetahui arti doa iftitah dan bacaannya, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan doa iftitah. Iftitah secara bahasa mempunyai arti pembukaan, masih satu rumpun dengan kata miftah yang berarti alat pembuka atau kunci. Doa iftitah ini dibaca sebagai doa kunci yang berfungsi sebagai pembuka dalam ibadah sholat.
Biasanya, doa iftitah dibaca atau dilafalkan setelah takbiratuul ihram dan sebelum doa Al Fatihah. Dikatakan, doa iftitah merupakan doa yang berisi ungkapan pujian atas kebesaran Allah SWT.
Selain itu doa iftitah juga berisi pengakuan dari manusia atas sikap lemah dan lengah sekaligus ungkapan permohonan kepada Allah untuk mendapatkan perlindungan dan pengampunan-Nya.
Bukan hanya itu, melalui doa iftitah juga menjadi manusia juga dapat memohon petunjuk agar diberikan akhlak yang mulia dan dihindarkan dari berbagai sikap atau akhlak buruk.
Arti Doa Iftitah dan Bacaannya
Setelah mengetahui pengertian doa iftitah, berikutnya penting juga untuk mengetahui arti oda iftitah dan bacaannya. Secara umum, doa iftitah terdiri dari 3 ayat di mana masing-masing dari ayat tersebut mempunyai arti doa yang berbeda. Berikut arti doa iftitah dan bacaannya yang perlu Anda ketahui.
Allahu akbar, kabirau walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukrotaw washila
Artinya : Allah Maha Besar lagi sempurna kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-banyak pujian. Dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore.
inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharas samawati wal arha hanifam muslimaw wa ma ana minal musyrikin
Artinya : Kuhadapkan wajahku kepada Dzat yang mencipta langit dan bumi dalam keadaan lurus dan pasrah. Dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan Allah.
inna shalati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin la syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin
Artinya : Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku semata hanya untuk Allah Tuhan Semua Alam, tiada sekutu bagi-Nya. dan begitulah aku diperintahkan dan aku dari golongan orang muslim.
Bentuk-Bentuk Doa Iftitah
©2020 Merdeka.com
Setelah mengetahui arti doa iftitah dan bacaannya, perlu diketahui pula bahwa doa ini mempunyai banyak bentuk yang berbeda-beda. Berdasarkan riwayat-riwayat hadist, terdapat beberapa bentuk doa iftitah yang bisa diamalkan. Masing-masing bentuk doa iftitah ini mempunyai kebaikan yang sama, sehingga umat muslim dapat mengamalkan bentuk yang mana saja. Berikut beberapa bentuk doa iftitah yang perlu Anda ketahui.
1. Pertama :
Alloohumma baa’id bainii wa baina khothooyaaya kamaa baa’adta bainal masyriqi wal maghrib. Alloohumma naqqinii minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minad danas. Alloohummaghsil khothooyaaya bil maa-i wats tsalji wal barod
Artinya:
Ya Allah jauhkanlah aku dari dosa-dosaku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat. Ya Allah bersihkanlah aku dari dosa-dosaku sebagaimana bersihnya pakaian putih dari kotoran. Ya Allah cucilah aku dari dosa-dosaku dengan air, salju dan embun.
2. Kedua :
Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fathoros samaawaati wal ardlo haniifaaw wamaa ana minal musyrikiin. Inna sholaatii wa nusukii wamahyaaya wa mamaati lillaahi robbil ‘aalamiin. Laa syariikalahu wabidzaalika wa ana awwalul muslimiin
Artinya:
Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam keadaan tunduk dan aku bukanlah dari golongan orang-orang musyrik. Sesungguhnya shalatku, sembelihanku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan dengan yang demikian itu lah aku diperintahkan. Dan aku adalah orang yang pertama berserah diri.
3. Ketiga :
Alhamdulillaahi hamdan katsiiron thoyyiban mubaarokan fiih
Artinya:
Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik dan penuh berkah
Syarat Sunnah Membaca Doa Iftitah
Setelah mengetahui arti doa iftitah dan beberapa macam bacaannya, selanjutnya tidak kalah penting untuk mengetahui berbagai sayrat sunnah yang bisa dilakukan saat membaca doa iftitah. Dalam hal ini, hukum sunnah doa iftitah mempunyai empat syarat. Jika salah satu tidak dipenuhi maka hukum sunnah doa iftitah menjadi gugur atau hilang. Berikut beberapa syarat sunnah membaca doa iftitah :
- Doa iftitah dibaca saat melakukan ibadah sholat selain sholat jenazah, walaupun sholat jenazahnya dilakukan di atas kuburan atau sama dengan sholat ghoib.
- Doa iftitah dibaca ketika waktu untuk mengerjakan sholat dirasa cukup. Jika tidak memiliki cukup waktu dalam melaksanakan ibadah sholat tersebut, maka doa iftitfah tidak boleh dibaca.
- Doa iftitah dapat dibaca oleh makmum ketika tidak khawatir ketinggalan sebagian surat Al Fatihah.
- Saat menjadi makmum masbuq dan imam sudah berada di posisi gerakan sholat lain seperti rukuk, sujud, dan lain sebagainya, maka tidak disunnahkan membaca doa iftitah, melainkan langsung menyusul pada posisi imam.