Kisah Guru Musik di Solo Bina Siswa Berkebutuhan Khusus Jadi Musisi, Penuh Tantangan
Mengajar siswa ABK harus dilakukan dengan memberikan contoh terlebih dahulu.
SMK Negeri 8 merupakan salah satu sekolah inklusi di Kota Solo. Beberapa siswanya menyandang status anak berkebutuhan khusus (ABK).
Satria, salah satu siswa ABK di SMK Negeri 8 Surakarta, bercita-cita menjadi seorang musisi. Ia rela jauh-jauh merantau ke Kota Solo untuk bisa bersekolah di SMK Negeri 8 Surakarta karena tak banyak sekolah jurusan musik yang menerima siswa ABK seperti dirinya.
-
Kapan anak berbakat musik biasanya menunjukkan kemampuan meniru musik? Dalam banyak kasus, mereka bahkan mampu memainkan kembali sebuah lagu yang pernah mereka dengar sebelumnya di alat musik.
-
Bagaimana Abah Emuh belajar seni beluk? Dulu kesenian itu diajarkan oleh pamannya.
-
Apa yang terjadi pada otak anak saat mereka belajar musik? Penelitian yang dipublikasikan di PloS One juga menunjukkan bahwa musik dapat membantu anak-anak dengan kesulitan belajar, menyoroti dampak positif yang lebih luas dari musik terhadap perkembangan otak.
-
Bagaimana anak-anak dari sekolah pencuri menjalankan aksinya? Setelah satu tahun bersekolah, para remaja itu bisa 'lulus', mencuri perhiasan di pesta pernikahan orang kaya.
-
Apa yang dilakukan anak artis di SMP? Wulan Guritno pernah mengakui bahwa anaknya, Shalom Razade, sudah berpacaran sejak SMP. Kini, Shalom tengah menjalin hubungan dengan Sulthan Alatas sejak sama-sama kuliah di London, Inggris. El Rumi juga pernah berpacaran dengan Amanda Manopo ketika masih SMP, namun hubungan keduanya hanya bertahan selama 2 bulan. Mikhayla, anak sulung Nia Ramadhani, juga sudah berpacaran sejak duduk di bangku SMP. Cinta Kuya bahkan mulai mengenal cinta di usia remaja dan pernah berpacaran dengan Clevario Decaesario sejak umur 16 tahun. Kala itu, keduanya sedang berada di jenjang pendidikan SMP yang sama. Kiesha Alvaro juga dikabarkan berpacaran di usianya yang masih 13 tahun atau duduk di bangku kelas 2 SMP. Kiesha diketahui menjalin hubungan dengan Wanita bernama Mutiara Jasmine. Azriel Hermansyah pun tak ketinggalan, ia diketahui sudah berpacaran sejak usia 15 tahun di kelas 3 SMP jelang masuk SMA.
-
Apa yang sering dilakukan anak berbakat musik untuk mengekspresikan diri? Anak yang memiliki bakat musik seringkali mengekspresikan diri dengan menyanyikan atau mengumandangkan melodi yang sebelumnya mereka dengar.
Namun mengajar siswa ABK menjadi tantangan sendiri bagi para guru musik di SMK Negeri 8 Surakarta. Gendot Dekanipa, salah satu guru musik itu, mengatakan butuh metode khusus untuk mengajar siswa ABK.
Lalu seperti apa metode yang diberikan para guru di SMK Negeri 8 dalam mengajar para siswa ABK? Berikut selengkapnya:
Harus Diberi Contoh
Gendot mengatakan, mengajar siswa ABK harus dilakukan dengan memberikan contoh terlebih dahulu. Di sini, ia dan para pengajar lain harus terlebih dahulu memainkan musik yang ingin diajarkan. Ia mengungkapkan, ada tiga tahapan metode yang dikembangkan untuk mengajar siswa ABK. Metode pertama adalah mendengarkan, kedua adalah menghafal, dan yang ketiga adalah mempraktikkan dengan cara pengulangan.
“Cara ini mudah diterapkan untuk anak ABK, dan digunakan agar tatarannya sama dengan yang tidak ABK. Apalagi belajar musik ini selalu terkait dengan notasi,” kata Gendot seperti dikutip dari YouTube BRIN Indonesia.
Mengasah Kepekaan Telinga
Walaupun tidak bisa melihat dengan baik, Satria tidak pernah lelah belajar bermain gitar. Gurunya, Ririn Prabarini, dengan tekun mengajarinya, terutama bagaimana Satria harus memegang fingerboard dengan benar. Karena tidak bisa melihat, Satria harus menyentuh jari sang guru saat memainkan gitar. Di situlah Satria baru tahu bagaimana cara memegang fingerboard dengan benar.
- Kelakuan Siswa SMP ini Bikin Ibu Guru Istighfar, Ditanya Kenapa Tak Kerjakan Tugas Malah Ngamuk Sampai Banting Buku
- Kisah Abah Emuh Sang Maestro Beluk dari Tasikmalaya, Tetap Bersahaja dengan Suara Merdu di Usia Senja
- Kumpulan Siswi Ini Beri Kejutan Ultah ke Guru, Bukan Bahagia Sang Guru Justru Langsung 'Jatuh Sakit'
- Tak Punya Rasa Takut, Siswa Ini Bantu Guru Tangkap Tokek dengan Tangan Kosong
“Tetapi kadang Satria punya cara tersendiri dalam memetik gitar. Karena dia nyaman dengan cara dia, ya sudah saya biarkan. Kemudian untuk membaca partitur, karena dia tidak bisa melihat, otomatis saya memberikan contoh permainan gitar, kemudian Satria mendengarkan dan memegang. Berarti dia dalam belajar gitar, telinganya lebih peka,” kata Ririn.
Perlu Ada Pelatihan Mendidik ABK
Gendot mengatakan, sampai saat ini belum ada metode tersendiri dalam mengajari siswa ABK bermain musik. Oleh karena itu, guru dituntut untuk memahami karakteristik anak karena kemampuan setiap ABK berbeda-beda.
Sementara itu Ririn berharap ada pelatihan khusus bagaimana mendidik anak ABK. Selama ini ia mengajar para siswa ABK hanya berdasarkan pengalaman.
“Jadi sebenarnya hampir semua guru itu ingin punya pengetahuan untuk anak inklusi apapun itu kekurangannya,” ujar Ririn seperti dikutip dari YouTube BRIN Indonesia.
Bekal untuk Berjuang
Gendot mengatakan, di SMK Negeri 8 para siswa ABK dibekali keterampilan agar ia kelak bisa mandiri ketika sudah lulus. Setiap sebulan sekali, sekolah itu juga mengadakan acara pementasan khusus bagi para siswa jurusan musik. Menurut Gendot, di sanalah anak bisa didorong untuk berkreasi.
“Artinya di sana juga akan terbaca bahwa dari segi kompetensi si anak, bahwa mereka layak untuk dipakai di masyarakat. Harapan kita sebagai guru, kelak ketika lulus mereka bisa berjuang dalam memanfaatkan skill mereka di masyarakat,” kata Gendot.
Profil Guru
Gendot Dekanipa lahir di Sukoharjo pada 29 Oktober 1980. Sejak kecil ia akrab dengan berbagai genre musik. Minatnya terhadap musik semakin berkembang sejak ia menempuh studi di SMM Yogyakarta. Selanjutnya ia menempuh studi Etnomusikologi di ISI Surakarta dan selesai tahun 2008. Kini ia lebih mendalami musik saxophone sebagai keterampilan utamanya. Bagi Gendot, mengajar musik pada siswa ABK menjadi tantangan tersendiri.
“Setiap guru di sini mengajarkan instrument yang berbeda-beda pada anak ABK. Akhirnya di sini guru ditantang bagaimana mengajar mereka dengan baik, dan anak ABK bisa menyerap apa yang diajarkan dengan mudah,” pungkas Gendot dikutip dari YouTube BRIN Indonesia.