Peristiwa 15 Februari 1965: Daun Maple Dijadikan Simbol Bendera Kanada
Salah satu bendera yang mempunyai sejarah cukup panjang adalah bendera Kanada. Sebelumnya, bendera Kanada melalui beberapa kali perubahan dengan bentuk dan simbol yang berbeda-beda. Kemudian pada 15 Februari 1965, pemerintah menetapkan daun maple sebagai simbol Bendera Kanada yang berlaku hingga saat ini.
Bendera merupakan salah satu simbol yang selalu ada dan dipakai oleh setiap negara. Biasanya bendera-bendera ini muncul di setiap kompetisi atau kejuaraan internasional yang mempertemukan berbagai negara. Baik kompetisi olahraga, pendidikan, seni, hingga teknologi. Di sini, bendera menjadi lambang atau tanda yang dibawa oleh setiap warga negaranya.
Masing-masing bendera setiap negara mempunyai makna filosofis tertentu yang menggambarkan identitas negara tersebut. Selain itu, bendera setiap negara juga menggunakan simbol berbeda-beda yang menjadi ciri khas tersendiri. Bahkan setiap bendera mempunyai perjalanan sejarah panjang yang menunjukkan perjuangan rakyat dalam merebut kemerdekaan.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Salah satu bendera yang mempunyai sejarah cukup panjang adalah bendera Kanada. Sebelumnya, bendera Kanada melalui beberapa kali perubahan dengan bentuk dan simbol yang berbeda-beda. Kemudian pada 15 Februari 1965, pemerintah menetapkan daun maple sebagai simbol Bendera Kanada yang berlaku hingga saat ini.
Simbol daun maple ini tentu mempunyai makna filosofis mendalam yang menjadi ciri khas atau identitas bagi bangsa Kanada. Bagi banyak orang, daun maple ini merupakan simbol suatu kebanggaan, keberanian, dan kesetiaan bersama. Bukan hanya itu, terdapat berbagai fakta lain mengenai simbol daun maple pada bendera Kanada yang menarik untuk disimak.
Dilansir dari situs Canada.ca, berikut merdeka.com merangkum peristiwa 15 Februari 1965 yang menjadi sejarah bendera nasional Kanada dan berbagai informasi menarik lainnya untuk Anda.
Bendera Awal
©Canada.ca
Sebelum seperti bendera yang berlaku hingga sekarang, sebelumnya Kanada menggunakan beberapa bendera yang berlaku pada periode tertentu. Pada masa awal, Kanada mendapatkan banyak pengaruh dari gaya Eropa. Hal ini tidak lain saat masa-masa awal kehadiran Eropa di tanah Kanada. Sebelum dan sesudah Konfederasi pada tahun 1867, Kanada sempat menggunakan bendera Kerajaan Inggris Raya yang dikenal dengan sebutan Union Jack.
Bendera Inggris lainnya yang digunakan di Kanada adalah Red Ensign. Meskipun secara resmi merupakan bendera angkatan laut yang digunakan oleh kapal-kapal Kanada mulai tahun 1890-an, Red Ensign Kanada, yaitu kombinasi dari Union Jack dan perisai Kanada, telah digunakan secara tidak resmi baik di laut maupun di darat sejak tahun 1870-an dan diakui secara luas sebagai simbol nasional.
Kemudian saat Kanada semakin berkembang sebagai sebuah bangsa, simbol bendera menjadi hal penting yang perlu dibuat untuk mewakili negara tersebut. Pada tahun 1921, Raja George V memberikan Royal Arms ke Kanada dan perisai dari lambang resmi baru Kanada menggantikan Red Ensign. Versi Red Ensign Kanada inilah yang mewakili Kanada selama Perang Dunia Kedua.
Pencarian Bendera yang Tepat
©Canada.ca
Setelah bendera Red Ensign versi Kanada dibuat dan berlaku selama beberapa tahun, ternyata masyarakat menginginkan bendera baru yang mempunyai ciri khas untuk mewakili bangsa sendiri. Meskipun tidak mudah, namun pada tahun 1925 dan pada 1946, pemerintah melakukan upaya pertimbangan desain untuk bendera nasional yang akan digunakan. Sayangnya, pada kesempatan kedua tersebut, proyek ditunda karena kekhawatiran terhadap kondisi ketidakstabilan politik.
Pada tahun-tahun setelah Perang Dunia Kedua, opini publik kian tumbuh mendukung bendera nasional yang baru. Namun dengan adanya hal tersebut, bangsa Canada menjadi terpecah. Sebagian masih ingin mempertahankan bendera sebelumnya, dengan alasan orang Kanada telah berjuang dan mati di bawah Union Jack dan Canadian Red Ensign sehingga banyak yang masih terikat pada lambang ini.
Membuat Bendera Baru 1960 ? 1965
©Canada.ca
Pada tahun 1960, Lester B. Pearson, yang saat itu menjabat sebagai Leader of the Opposition, menyatakan bahwa dia bertekad untuk menyelesaikan proyek bendera nasional yang masih menjadi masalah saat itu. Bagi Pearson, masalah ini sangat penting untuk mendefinisikan Kanada sebagai negara yang bersatu dan merdeka.
Pearson mulai dengan mengusulkan desain bendera yang menampilkan setangkai 3 daun maple merah, mirip dengan yang ada di lambang nasional, dengan latar belakang putih dibatasi oleh 2 garis biru. Desain ini, yang dibuat oleh pakar heraldik Alan Beddoe, dikenal sebagai "Pennant Pearson". Pearson merekomendasikan desain ini kepada anggota Parlemen pada tahun 1964, tetapi proposalnya sangat ditentang.
Kemudian komite parlemen dibentuk dan diberi tenggat waktu 6 minggu untuk menyerahkan rekomendasi bendera nasional. Perdebatan di dalam komite berlangsung sengit, terbagi antara mereka yang ingin mempertahankan simbol yang mengikat Kanada dengan sejarah kolonialnya, dan mereka yang ingin Kanada mengadopsi simbolnya sendiri untuk masa depan.
Salah satu desain yang diterima dengan baik dan dipertimbangkan oleh komite diusulkan oleh George Stanley, Dekan Seni di Royal Military College (RMC) di Kingston, Ontario. Terinspirasi oleh bendera RMC sendiri, Stanley merekomendasikan desain yang menampilkan satu daun maple merah bergaya pada latar belakang putih dengan 2 garis tepi merah.
Setelah mempertimbangkan beberapa ribu desain yang dikirimkan oleh warga Kanada, panitia bendera memilih 3 finalis. Pertama, bendera usulan "Pearson Pennant", kedua bendera Union Jack dan panji kerajaan Prancis dengan daun maple di tengah, dan ketiga bendera daun maple tunggal usulan George Stanley. Pada 22 Oktober 1964, panitia memberikan suara untuk mendukung desain daun tunggal Stanley. Dua bulan kemudian House of Commons menyetujui, diikuti tak lama kemudian oleh Senat.
Bendera dengan Simbol daun Maple Diresmikan
Setelah dipilih, kemudian pada 15 Februari 1965 bendera dengan daun maple tunggal yang berada di tengah karya George Stanley diresmikan dalam sebuah upacara publik di Parliament Hill. Ribuan orang Kanada berkumpul ketika Bendera Merah Kanada diturunkan dan pada tengah hari, Bendera Nasional Kanada yang baru dikibarkan.
Meskipun desainnya masih baru, namun bendera ini menampilkan simbol yang sudah dikenal yang memiliki sejarah panjang penggunaan di Kanada. Daun maple muncul pada abad ke-19 sebagai simbol identitas Kanada dan ada di mana-mana dalam budaya populer seperti, buku, lagu, koin, lencana, spanduk, dan banyak barang lainnya.
Generasi Kanada pun telah mengadopsi daun maple sebagai simbol identitas mereka. Dan selama Perang Dunia Pertama, simbol ini digunakan sebagai lencana topi yang dikenakan oleh anggota Pasukan Ekspedisi Kanada. Pada kesempatan inilah lambang daun maple semakin dikenal luas bangsa. Bagi banyak orang, daun maple adalah simbol kebanggaan, keberanian, dan kesetiaan bersama.