Simbol Cuaca dan Iklim Beserta Artinya, Perlu Diketahui
Meskipun menggunakan simbol, namun simbol cuaca dan iklim ini menampilkan gambar yang cukup mudah untuk dipahami. Seperti cuaca cerah berawan biasanya digambarkan berupa simbol awan dengan simbol matahari tepat di belakangnya.
Memantau kondisi cuaca, menjadi salah satu hal penting yang perlu dilakukan oleh masyarakat. Terlebih lagi di musim penghujan, di mana risiko hujan, angin, dan petir semakin sering terjadi. Memantau kondisi cuaca sebelum mengawali aktivitas, bisa menjadi upaya antisipasi jika sewaktu-waktu turun hujan atau terjadi cuaca ekstrem.
Terutama bagi Anda yang sering melakukan aktivitas di luar rumah, baik bekerja atau sekolah, penting untuk memantau kondisi cuaca harian sebelum beraktivitas. Dalam hal ini, setiap informasi perkiraan cuaca biasanya disajikan dengan menggunakan simbol khusus. Begitu pula dengan penjelasan iklim di suatu daerah, dituliskan dengan simbol tertentu.
-
Apa itu perubahan iklim? Menurut PBB, perubahan iklim adalah mengacu pada perubahan jangka panjang dalam suhu dan pola cuaca. Pergeseran ini mungkin alami, seperti melalui variasi siklus matahari. Namun sejak tahun 1800-an, aktivitas manusia menjadi pendorong utama perubahan iklim, terutama akibat pembakaran bahan fosil seperti batu bara, minyak dan gas.
-
Di mana saja dampak perubahan iklim dirasakan? Perubahan iklim memberi dampak bagi kehidupan sehari-hari. Berikut dampak penyebab perubahan iklim, antara lain: Menurunnya kualitas air. Curah hujan yang terlalu tinggi mengakibatkan penurunan kualitas sumber air.
-
Bagaimana cara mengatasi perubahan iklim? Ada beberapa cara mengatasi perubahan iklim yang bisa dilakukan, di antaranya: Mengehmat Energi Salah satu cara mengatasi perubahan iklim adalah menghemat energi. Dengan menghemat energi, kita bisa mengurangi efek rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim.
-
Mengapa perubahan cuaca bisa dibilang sebagai efek dari perubahan iklim? Perubahan cuaca merupakan efek dari perubahan iklim yang terjadi karena perubahan lingkungan.
-
Bagaimana kondisi Jalur Pantura Jawa Barat di Simpang Mutiara dan Simpang Jomin? Terlihat SImpang Mutiara masih sangat lengang, dengan dengan kondisi jalan yang terbilang mulus. Lalu kondisi jalan sudah mulai rusak saat melewati Simpang Jomin arah ke Subang, Jawa Barat. Simpang Jomin yang dulu selalu macet saat arus mudik dan balik.
-
Kapan Danau Tempe terbentuk? Dikutip dari kanal YouTube Balai Arkeologi Sulawesi Selatan, Danau Tempe terbentuk sekitar 10.000 tahun lalu atau pada Kala Holosen.
Meskipun menggunakan simbol, namun simbol cuaca dan iklim ini menampilkan gambar yang cukup mudah untuk dipahami. Seperti cuaca cerah berawan biasanya digambarkan berupa simbol awan dengan simbol matahari tepat di belakangnya. Atau cuaca hujan petir biasanya diwakili dengan simbol awan dan rintik hujan disertai dengan simbol kilatan listrik.
Selain itu, terdapat simbol cuaca dan iklim lainnya yang perlu Anda ketahui. Dengan mengetahui simbol-simbol ini, Anda bisa memahami informasi terkait cuaca dan iklim dengan baik. Sehingga tak perlu membaca deskripsi tulisan perkiraan cuaca secara detail, Anda sudah bisa menangkap informasi yang disajikan. Dilansir dari berbagai sumber, berikut kami merangkum simbol cuaca dan iklim beserta artinya perlu disimak.
Pengertian Cuaca dan Iklim
Sebelum mengetahui simbol cuaca dan iklim, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang disebut dengan cuaca dan iklim. Cuaca merupakan kondisi suhu dan kelembapan di suatu wilayah yang terjadi setiap hari. Jenis cuaca ini meliputi cuaca cerah, cerah berawan, mendung, hujan, hingga badai.
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Pakhnyushcha
Kondisi cuaca akan sering berubah setiap harinya, yang dipengaruhi oleh kondisi suhu, kelembapan, dan kondisi awan. Sementara itu, pengertian dari iklim adalah suhu rata-rata di suatu tempat selama bertahun-tahun.
Berbeda dengan cuaca yang selalu berubah setiap hari, iklim membutuhkan waktu ratusan hingga jutaan tahun untuk mengalami perubahan. Namun kini, kondisi perubahan iklim sudah terjadi dan memberikan berbagai dampak bagi lingkungan dan kehidupan makhluk hidup di bumi.
Simbol Cuaca dan Iklim
Setelah mengetahui pengertian umum dari cuaca dan iklim, berikutnya akan dijelaskan mengenai simbol cuaca dan iklim. Seperti dijelaskan sebelumnya, simbol cuaca dan iklim sering digunakan untuk menunjukkan informasi kondisi cuaca dan iklim di suatu tempat.
Simbol cuaca biasanya berupa gambar-gambar umum yang mudah dipahami. Seperti gambar awan, hujan, matahari, hingga bersalju. Sedangkan simbol iklim umumnya menggunakan klasifikasi Koppen yang menggunakan huruf. Berikut penjelasannya.
Simbol Cuaca
Berikut beberapa penjelasan mengenai simbol cuaca beserta artinya yang perlu Anda ketahui:
- Cuaca cerah: cuaca cerah digambarkan dengan simbol awan dengan matahari yang berada di belakangnya, atau biasanya disebut juga dengan kondisi cerah berawan.
- Cuaca panas: cuaca panas digambarkan dengan simbol matahari bersinar dengan warna kuning cerah tidak disertai dengan awan. Simbol ini menunjukkan bahwa di daerah tersebut mengalami kondisi cuaca yang terik atau panas.
- Cuaca berawan: cuaca berawan digambarkan dengan simbol awan berwarna putih yang menggerombol. Daerah yang mengalami cuaca berawan biasanya tidak terlalu panas, cahaya matahari terang namun tidak terlihat karena tertutup dengan awan.
- Cuaca mendung: cuaca mendung digambarkan dengan simbol awan berwarna abu-abu kehitaman yang menggerombol. Ini bisa menjadi tanda bahwa sebentar lagi akan turun hujan di daerah tersebut. Cuaca mendung juga biasanya disertai dengan tiupan angin yang cukup kencang.
- Cuaca hujan: cuaca hujan digambarkan dengan simbol awan hitam bergerombol dan rintik hujan yang jatuh di bawahnya. Biasanya simbol ini disertai dengan keterangan hujan ringan atau hujan lebat untuk memperjelas informasi perkiraan cuaca yang terjadi di suatu daerah.
- Cuaca hujan petir: cuaca hujan petir digambarkan dengan simbol awan hitam bergerombol dengan rintik hujan dan kilatan petir seperti simbol listrik. Biasanya hujan petir cenderung terjadi ketika suatu daerah mengalami hujan lebat. Kondisi ini perlu diwaspadai, terutama ketika Anda beraktivitas di luar ruangan.
- Cuaca bersalju: cuaca bersalju digambarkan dengan simbol awan putih bergerombol dan bulir salju yang turun di bawahnya. Cuaca ini sangat jarang terjadi di Indonesia, karena Indonesia beriklim tropis dan hanya memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan kemarau. Biasanya cuaca ini terjadi di negara dengan empat musim seperti eropa dan beberapa negara di asia.
Simbol Iklim
Berikut beberapa penjelasan mengenai simbol iklim menurut klasifikasi Koppen beserta artinya yang perlu Anda ketahui:
- Iklim tropis (A): iklim tropis disimbolkan dengan huruf A. Iklim ini memiliki suhu bulanan terdingin 18 derajat Celcius. Iklim ini masih terbagi menjadi tiga macam yaitu hutan hujan tropis, monsoon tropika, dan savann.
- Hutan hujan tropis (Af): iklim hutan hujan tropis disimbolkan dengan huruf Af. Iklim ini memiliki curah hujan rata-rata lebih daru 60 mm pada bulan terkering. Biasanya daerah dengan iklim ini memiliki hutan-hutan yang lebat.
- Monsoon tropika (Am): iklim monsoon tropika disimbolkan dengan huruf Am. Iklim memiliki hutan-hutan yang cukup lebat. Biasanya jumlah hujan yang terjadi di bulan basah dapat mengimbangi kekurangan jumlah hujan di bulan kering pada daerah dengan iklim monsoon tropika.
- Savana (Aw): iklim savanna disimbolkan dengan huruf Aw. Daerah dengan iklim ini memiliki musim kering yang panjang dengan jumlah hujan di bulan basah tiak bisa mengimbangi kurangnya jumlah hujan di bulan kering. Vegetasi yang dumbuh juga tidak banyak, sebab hanya beberapa tumbuhan saja yang mampu bertahan hidup di daerah yang kering dan panas.
- Iklim kering (B): iklim kering disimbolkan dengan huruf B. Daerah dengan iklim ini memiliki tingkat penguapan yang tinggi daripada curah hujan. Pada musim terdingin, suhu hanya mencapai 18,3 derajat Celcius. Biasanya daerah yang memiliki iklim ini berupa stepa dan padang pasir.
- Iklim hujan sedang (C): iklim hujan sedang disimbolkan dengan huruf C. Daerah dengan iklim ini memiliki suhu rata-rata terpanas lebih dari 10 derajat Celcius. Iklim ini dibagi menjadi tiga, yaitu iklim sedang dengan musim panas kering, iklim sedang dengan musim dingin kering, dan iklim sedang lembap.
- Iklim dingin (D): iklim dingin disimbolkan dengan huruf D. Daerah dengan iklim ini memiliki suhu rahat-rata di bulan terdingin kurang dari -3 derajat Celcius, dan bulan terpanas lebih dari 10 derajat Celcius.
- Iklim kutub (E): iklim kutub disimbolkan dengan huruf E. Daerah dengan iklim ini memiliki suhu rata-rata bulan terpanas kurang dari 10 derajat Celcius. Iklim kutub masih dibagi menjadi dua jenis yaitu iklim tunda dan iklim salju abadi. (mdk/ayi)