Bahaya Makan Tengah Malam, Bisa Sebabkan Penyakit Metabolik
Kebiasaan ini memiliki risiko kesehatan yang serius dan sebaiknya dihindari.
Kebiasaan ini memiliki risiko kesehatan yang serius dan sebaiknya dihindari.
Bahaya Makan Tengah Malam, Bisa Sebabkan Penyakit Metabolik
Penelitian menunjukkan bahwa makan di luar jam makan normal dapat mempengaruhi metabolisme tubuh, mengganggu siklus tidur, dan berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan.
Meskipun terkadang sulit untuk menahan godaan, penting untuk memahami bahaya yang dapat ditimbulkan oleh kebiasaan ini. Salah satu bahaya utama makan tengah malam adalah dampaknya terhadap sistem pencernaan. Saat tubuh seharusnya beristirahat, makanan yang dikonsumsi di tengah malam membutuhkan energi untuk dicerna, sehingga mengganggu proses pencernaan yang optimal.
Hal ini dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti refluks asam, gangguan lambung, dan perut kembung. Selain itu, makan di waktu yang tidak tepat dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan insulin, yang pada jangka panjang dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Akibatnya, tidur menjadi tidak nyenyak dan tubuh tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup untuk pemulihan.
Nah, berikut ini adalah onformasi selengkapnya mengenai apa saja bahaya makan tengah malam yang penting diketahui dan diwaspadai demi kesehatan Anda, dilansir dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat!
Bahaya Makan Tengah Malam
1. Mengacaukan Pola Makan
Bahaya makan tengah malam yang pertama yaitu mengacaukan pola makan selanjutnya. Makan tengah malam praktis dapat mengurangi rasa lapar keesokan harinya.
Imbasnya, Anda rentan melewatkan sarapan dan makan lebih banyak pada siang atau sore hari. Jika tidak sarapan maka kita akan lebih cepat kelelahan sehingga untuk melakukan aktivitas tidak efektif.
2. Berpotensi Meningkatkan Berat Badan
Bahaya makan tengah malam kedua yang perlu diwaspadai adalah berpotensi meningkatkan berat badan, kadar gula darah, dan kolesterol. Ketiganya bisa jadi pemicu penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke.
Penambahan berat badan signifikan baru terjadi apabila kita makan asupan tinggi kalori saat makan tengah malam atau mengudap camilan tinggi kalori saat larut malam.
Jenis makanan atau camilan tinggi kalori yang menyebabkan penumpukan lemak di tubuh di antaranya keripik, kue kering, gorengan, makanan cepat saji, minuman manis, dan sebagainya.
-
Kapan bahaya Gua Kematian terungkap? Bahaya dari gua kecil ini terungkap secara tidak sengaja saat pembangunan kompleks Recreo Verde sedang berlangsung.
-
Kapan bahaya mendengkur baru terasa? Kurang tidur yang berkepanjangan juga dapat menyebabkan gangguan mood seperti depresi dan kecemasan.
-
Apa saja bahaya menahan kentut? Beberapa penelitian dan pandangan para ahli telah mengungkapkan bahaya dari menahan kentut yang sebaiknya dihindari.
-
Kenapa merokok bahaya buat mata? Merokok merupakan kebiasaan yang berakibat buruk bagi kesehatan mata. Sebab, asapnya bisa menyebab degenerasi makula, penyakit yang bisa membuat kebutaan.
-
Kapan Rumah Hantu Malioboro buka? Objek wisata ini buka setiap hari mulai pukul 18.00 hingga 22.00.
-
Bagaimana susunan rumah di Kampung Batu Malang? Terlihat rumah-rumahnya yang dibangun di area perbukitan, sehingga tertata menanjak ke atas.
Bahaya makan tengah malam lainnya adalah memicu susah tidur. Selain susah tidur, makan terlalu dekat dengan jadwal istirahat juga bisa menurunkan kualitas tidur.
Dampaknya, seseorang tidurnya jadi tidak nyenyak dan sulit memasuki fase tidur dalam atau terlelap. Kondisi ini bisa membuat tubuh rasanya kurang istirahat dan jadi pusing keesokan harinya.
Bahaya makan tengah malam keempat yakni tubuh rentan mengalami lelah fisik dan mental. Ketika kamu tidur setelah makan tengah malam, tubuh masih dalam posisi mencerna makanan dan menguras energi.
Hal itu dapat membuat seseorang mengalami kelelahan dan merasa kekurangan energi seperti habis melakukan aktivitas fisik. Secara alamiah, pada malam hari tubuh kita akan mengistirahatkan organ-organnya karena mempersiapkan diri untuk tidur.
Jika kita makan pada tengah malam saat bangun di pagi hari, kondisi tubuh juga tidak bugar karena kelelahan. Jadi, dari sekarang mulailah untuk mengatur pola makan malam agar terhindar dari bahayanya.
Bahaya makan tengah malam yang tak boleh diabaikan lagi satu di antaranya adalah gangguan pencernaan. Jarak antara waktu makan dan tidur berbaring yang terlalu dekat dapat menyebabkan penyakit asam lambung kambuh.
Gejala asam lambung naik ditandai dengan asam lambung dari perut naik ke kerongkongan, rasa panas dan nyeri di dada atau perut atas, sampai sakit tenggorokan. Efek makan tengah malam lainnya yakni dispepsia atau sakit perut.
Gejala dispepsia berupa rasa begah di perut, mual, atau perut terasa nyeri. Selain makan tengah malam, dispepsia bisa disebabkan makan terlalu cepat, berlebihan, makanan berlemak dan berminyak, makanan terlalu pedas, minum asupan tinggi kafein, alkohol, dan soda.
Gangguan pencernaan perlu dibawa ke dokter apabila berlangsung lebih dari dua minggu.
Makan tengah malam juga memberikan sumbangan yang besar terhadap risiko terkena serangan jantung. Maka itu, jika tidak mau mendapatkan masalah berbahaya ini, sebaiknya kamu menghindari makan terlalu malam. 7. Sebabkan Penyakit Metabolik
Bahaya makan tengah malam yang selanjutnya adalah dapat menyebabkan penyakit metabolik seperti diabetes mellitus. Perlu diketahui, jumlah pengidap diabates terus bertambah di berbagai kota di dunia. Bahkan tingkat bahaya yang dimiliki oleh penyakit ini sangat tinggi.
Masalah diabates sangat berakitan erat dengan obesitas. Jika tidak ingin diabetes, jangan sampai terkena obesitas, dan agar tidak obesitas, hindari makan tengah malam.
Makan tengah malam dapat meningkatkan tingkat tekanan darah, terutama di antara mereka yang sudah berurusan dengan hipertensi.
Sebuah peneliti menemukan bahwa mereka yang makan dalam waktu dua jam sebelum tidur memiliki tingkat tekanan darah yang lebih tinggi dalam semalam dibandingkan dengan mereka yang tidak makan apa pun sebelum tidur.
Para peneliti mencatat bahwa makan malam meningkatkan tekanan darah lebih dari mengonsumsi makanan tinggi garam. Biasanya, natrium adalah masalah terbesar dalam hipertensi.
Mereka berspekulasi bahwa ketika orang makan terlambat, tubuh tetap waspada, menghasilkan lebih banyak hormon stres seperti adrenalin, dan itu meningkatkan tekanan darah.