Doa Minum Air Zam-Zam Latin, Arab, dan Artinya yang Patut Dihafal
Air zam-zam dianggap sebagai air suci oleh umat Islam, sehingga ada adab dan doa khusus sebelum meminumnya.
Air zam-zam dianggap sebagai air suci oleh umat Islam, sehingga ada adab dan doa khusus sebelum meminumnya.
Doa Minum Air Zam-Zam Latin, Arab, dan Artinya yang Patut Dihafal
Bagi umat Islam, air zam-zam bukan sekadar air bening penghilang dahaga. Zam-zam sekaligus menjadi situs penting dalam sejarah Islam yang membentang panjang hingga masa Nabi Ibrahim AS. Air zam-zam menjadi air yang dianggap suci di agama Islam. Air ini kerap dibawa sebagai oleh-oleh usai menunaikan perjalanan ibadah haji maupun umrah untuk dibagikan ke keluarga maupun tetangga.
Air zam-zam berlokasi di dalam Masjid Al-Haram sekitar 20 meter dari Ka’bah. Sumur air zam-zam memiliki kedalaman mencapai 30,5 meter. Air zam-zam berbeda dengan sumber air lainnya, pertama karena tidak mengandung bakteri, kedua bentuk atau teksturnya yang tidak pernah berubah.Orang Islam percaya bahwa meminum air zam-zam akan menyembuhkan penyakit dan mendapatkan manfaat tertentu. Sebelum meminum air zam-zam ada doa yang bisa dipanjatkan untuk memperoleh manfaat yang maksimal. Berikut doa minum air zam-zam Latin, Arab, dan artinya yang lengkap.
Asal-usul Air Zam-Zam
Air zam-zam memiliki tempat khusus di hati umat Islam di seluruh dunia. Air zam-zam adalah air suci dan dihormati yang diambil dari sumur zam-zam yang terletak di lingkungan Masjid Al-Haram di kota suci Makkah, Arab Saudi. Sejarah, keajaiban dan khasiat air zam-zam menjadi hal yang menarik untuk ditelusuri lebih dalam makna di dalamnya.Banyak hadis yang menjelaskan keajaiban dan manfaat air zam-zam. Nabi Muhammad SAW memuji kualitasnya, menggambarkannya sebagai nutrisi dan memiliki khasiat penyembuhan.
Kata Zam-zam berasal dari bahasa Arab yang berarti banyak melimpah-ruah. Istilah ini didasarkan pada perkataan malaikat Jibril ketika mata air zam-zam muncul dan melimpah ruah. Awal mula terbentuknya sumur zam-zam saat Nabi Ibrahim bersama istrinya, Siti Hajar dan anaknya yang masih bayi Nabi Ismail sedang ada di perjalanan dan persediaan makanan mereka habis.
Nabi Ismail yang masih bayi terus menangis di tempat yang tidak ada seorang pun itu karena kehausan. Melihat anaknya yang terus menangis, Siti Hajar berusaha mencari air dengan berlari dari Bukit Safa ke Bukit Marwah terus menerus. Tercatat Siti Hajar berlari sebanyak 7 kali. Dan inilah yang kemudian menjadi rukun haji saat ini.
Setelah itu, atas izin Allah kaki kecil Nabi Ismail menghentak ke tanah dan muncullah mata air yang menyegarkan untuk mereka. Dan itu lah air zam-zam yang selalu mengalir dan tidak pernah kering.
Doa Minum Air Zam-Zam Latin, Arab, dan Artinya
1. Doa Minum Air Zam-Zam Latin, Arab, dan Artinya yang Pertama
اللَّهُمَّ إنَّهُ قَدْ بَلَغَنِي عَنْ نَبِيِّك أَنَّهُ قَالَ مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ، وَأَنَا أَشْرَبُهُ لِسَعَادَةِ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ اللَّهُمَّ، فَافْعَلْ
Allāhumma innahū qad balaghanī ‘an nabiyyika annahū qāla, ‘mā’u zamzama li mā syuriba lah,’ wa anā asyrabuhū li sa‘ādatid duniyā wal ākhirah. Allāhumma faf‘al.
Artinya, “Wahai Tuhanku, sungguh telah sampai padaku hadits dari nabi-Mu, ia bersabda, ‘Air zamzam bermanfaat sesuai tujuan diminumnya,’ (HR Ahmad, Al-Hakim, dan Ad-Daruqutni) dan aku meminumnya untuk kebahagiaan di dunia dan akhirat. Ya Allah, terimalah,” (Syekh Sulaiman Al-Bujairimi, Hasyiyatul Bujairimi alal Iqna‘, [Beirut, Darul Fikr: 2006 M/1426-1427 H], juz II, halaman 447).
Berikut doa minum air zam-zam dari sahabat Ibnu Abbas ra yang diriwayatkan oleh Imam Ad-Daruqutni:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا وَاسِعًا وَشِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ
llāhumma innī as’aluka ‘ilman nafi‘an, wa rizqan wasi‘an, wa syifā’an min kulli dā’in.
Artinya, “Ya Allah, sungguh aku meminta kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas, dan kesembuhan dari segala penyakit.”
Al-Bujairimi juga mengutip doa air zam-zam dari sahabat Ibnu Abbas ra yang diriwayatkan oleh Ad-Daruqutni:
كَانَ ابْنُ عَبَّاسٍ إِذَا شَرِبَ يقُوْلُ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا وَاسِعًا وَشِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ
Artinya, “Sahabat Ibnu Abbas ra ketika minum air zamzam berdoa, ‘Allāhumma innī as’aluka ‘ilman nafi‘an, wa rizqan wasi‘an, wa syifā’an min kulli dā’in,’” (Al-Bujairimi: 2006 M/1426-1427 H: II/447-448).
Khasiat Air Zam-Zam
Meskipun tidak ada dalil langsung dalam Al-Qur'an yang secara khusus menyebutkan khasiat air zam-zam, tradisi dan hadis yang berkaitan dengan keberkahannya telah disampaikan oleh Nabi Muhammad (SAW). Berikut beberapa khasiat yang diyakini terkandung dalam air zam-zam berdasarkan hadis:1. Penyembuhan penyakit
Rasulullah SAW bersabda, "Air Zam Zam adalah makanan yang bergizi dan obat yang menyembuhkan." (Hadis riwayat Ahmad) Air Zam Zam diyakini memiliki sifat penyembuhan dan dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.
Rasulullah SAW juga menyebutkan bahwa Air Zam Zam dapat menghilangkan rasa dahaga. Ini berarti bahwa air ini memberikan kelegaan dan kesegaran bagi mereka yang merasa haus.
3. Sumber keberkahan
Air zam-zam diyakini sebagai sumber berkah. Pengambilan dan penggunaan air ini dalam ibadah dan kehidupan sehari-hari diyakini dapat mendatangkan berkah dan keberkahan.
4. Pelindung dari kejahatan
Air zam-zam juga dianggap memiliki sifat melindungi dan menolak segala bentuk kejahatan. Dalam hadis, disebutkan bahwa Air zam-zam adalah "penolak segala bentuk kejahatan" (Hadis riwayat Ibn Majah).
5. Memberi kekuatan dan energi
Meskipun tidak secara langsung disebutkan dalam hadis, air zam-zam dipercaya memberikan energi dan kekuatan kepada mereka yang meminumnya. Ini dapat membantu mereka dalam menjalankan ibadah dan aktivitas sehari-hari dengan semangat.