Kuatkan Ekonomi Kerakyatan, Desa Ketapanrame Mojokerto Raih Segudang Prestasi
Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto berhasil mendulang segudang prestasi tingkat lokal dan nasional dari potensi desa. Ini fakta selengkapnya.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati memuji manajemen Pemerintah Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto lantaran berhasil mendulang segudang prestasi tingkat lokal dan nasional.
"Ini karena Pemerintah Desa Ketapanrame dinilai pintar melihat peluang, yakni potensi desa di bidang pariwisata. Branding ajakan wisata dengan tagline “Sobo Ketapanrame”, diharapkan mampu menaikkan pendapatan khususnya perekonomian masyarakat setempat," tutur Bupati Ikfina di sela peresmian Wisata Sawah Sumber Gempong, Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Mojokerto, Sabtu (19/12).
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
Ekonomi Berbasis Kerakyatan
Bupati Ikfina ingin agar desa-desa lain bisa mencontoh Desa Ketapanrame yang menjadi potret sukses pemaksimalan potensi.
“Ketapanrame luar biasa manajemennya. Baik dari prestasi, pencapaian maupun olah potensi. Pemerintah Kabupaten Mojokerto, berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan dimulai dari desa, disertai penguatan ekonomi berbasis kerakyatan. Saya bersyukur karena banyak pemangku yang turut membantu," lanjutnya, dikutip dari Antara.
Ia berterima kasih kepada Kades Ketapanrame, perangkat, serta seluruh warga desa setempat yang telah bekerja keras. Ketapanrame, lanjut dia, bisa menjadi tempat studi bagi desa lain yang ingin berdaya.
"Saya berharap, akan lebih banyak desa-desa yang mengikuti jejak prestasi Ketapanrame. Makin banyak hasilnya, makin besar rewardnya," ungkapnya.
Program Desa Berdaya
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Desa, Endah Binawati, yang hadir dalam acara tersebut menjabarkan tiga program andalan Provinsi Jawa Timur dalam bidang pemberdayaan masyarakat dan desa. Salah satunya adalah Program Desa Berdaya.
“Pemprov Jatim punya tiga program pemberdayaan masyarakat dan desa. Yakni Pemberdayaan Usaha Perempuan (Jatim Puspa), Penguatan Permodalan BUMDESA (Paman Desa), serta program Desa Berdaya. Program Desa Berdaya sendiri merupakan reward dari Ibu Gubernur kepada suatu desa, yang dinilai mampu mempertahankan statusnya sebagai desa mandiri," ujarnya.
Hingga kini, di seluruh Jawa Timur sudah ada 548 desa yang dijangkau dengan total anggaran kurang lebih Rp48 miliar. Khusus Kabupaten Mojokerto, dana yang dialokasikan sekitar Rp2,4 miliar untuk diperuntukkan 14 desa.
"Nah, hari ini launchingnya kami laksanakan di Ketapanrame. Kami ingin dari program Desa Berdaya ini, menjadi sadar potensi apa yang bisa dikembangkan dan diolah. Intinya, desa harus kreatif, inovatif dan produktif (KIP),” ungkap Endah.
Senada, Pemerintah Kabupaten Mojokerto pun meminta pemerintah desa di kabupaten setempat pintar menangkap peluang ekonomi di saat pandemi Covid-19.