Pernah Kirim Tutorial Bikin Bom di Grup WA, Begini Nasib Terduga Teroris di Tuban
Terduga teroris berinisial RH yang ditangkap Densus 88 Antiteror Mabes Polri diketahui pernah mengirim tutorial membuat bom di grup WA. Begini nasibnya sekarang.
Seorang terduga teroris berinisial RH alias Aby Omar (42) diamankan Densus 88 Antiteror di depan Salon Mustika jalan Raya Punggulrejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jumat (2/4/2021).
Setelah mengamankan terduga teroris RH, Tim Densus 88 melakukan penggeledahan di rumah yang bersangkutan di beralamatkan di Dusun Purboyo Mayangsekar, Desa Rengel, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Di mana bukti penyebaran tungau ditemukan? Ini berdasarkan temuan baru para arkeolog di situs garnisun Romawi di Vindolanda di Northumberland, di selatan Tembok Hadrian.
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Apa saja yang ditemukan di Situs Banten Girang sebagai bukti peradaban di masa lampau? Di area tersebut terdapat kompleks bangunan, arca hingga makam dari tokoh agama yang cukup berpengaruh kala itu.
-
Kapan Tari Tabut ditampilkan? Ritual ini rutin dilakukan setiap tahunnya pada bulan Muharam yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat.
Amankan Mantel hingga KTP
Lihat postingan ini di Instagram
Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono membenarkan penangkapan terduga teroris tersebut. Ia menjelaskan, pihaknya diminta membantu proses pengamanan dalam operasi penangkapan terduga teroris berinisial RH tersebut.
“Iya benar, kita hanya dimintai bantuan pengamanan,” jelas Kapolres Tuban.
Proses penggeledahan rumah terduga teroris RH dilakukan dengan pengawalan ketat dari aparat gabungan kepolisian dan TNI. YN, istri terduga teroris juga turut menyaksikan proses penggeledahan di dalam rumahnya.
“Tadi yang saya tahu, yang dibawa ada mantel, dua dosbook handphone, dan KTP,” ujar YN, dikutip dari Liputan6.com, Jumat (2/4/2021).
Rencanakan Amaliah
Terduga teroris RH dibawa Densus 88 menuju Kota Surabaya. Berdasarkan sumber terpercaya, terduga teroris merupakan anggota grup WhatsApp (WA) Akhlaqul Karimah yang dibuat Abu Dayan untuk merencanakan aksi amaliyah. Terduga teroris RH diketahui pernah mengirim tutorial pembuatan bom di grup WA Akhlaqul Karimah.
Jaringan JI dan JAD
Selain menangkap terduga teroris RH di Tuban, Densus 88 juga mengamankan seorang terduga teroris lain berinisial S (41) di kawasan Simo Pomahan, Kota Surabaya. Kedua terduga teroris ini diketahui merupakan bagian dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Kedua terduga teroris ini ditangkap secara bersamaan tadi pagi. Kedua terduga teroris ini dari dua jaringan yang berbeda, untuk S dari jaringan Jamaah Islamiyah dan RH alias AO dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah," ungkap Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Jumat (2/4/2021).
Tak Terkait Makassar
Lihat postingan ini di Instagram
Gatot menegaskan, kedua terduga teroris yang diamankan dari dua daerah ini tidak ada kaitannya dengan pelaku teror di Makassar dan Mabes Polri.
"Kedua tersangka ini tidak ada kaitannya dengan teroris atau pelaku bom bunuh diri di Makassar, dan pelaku penembakan di Mabes Polri," imbuhnya.
Selain mengamankan kedua terduga teroris itu, Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri juga melakukan penggeledahan rumah yang bersangkutan.