Tips Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama dan Tetap Segar
Hari raya Idul Adha telah tiba. Di hari raya kurban yang penuh berkah ini, suasana sukacita diharapkan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di dunia dengan cara membagikan daging hewan kurban. Berikut ini adalah 5 cara menyimpan daging kurban dengan benar agar tahan lama dan tetap segar.
Hari raya Idul Adha telah tiba. Di hari raya kurban yang penuh berkah ini, suasana sukacita diharapkan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di dunia dengan cara membagikan daging hewan kurban. Pembagian daging kurban adalah tradisi utama yang khas dari hari raya Idul Adha.
Daging yang didapat bisa langsung dimasak dan dikonsumsi, dan sisanya bisa disimpan di lemari pendingin. Untuk itu, Anda harus mengoptimalkan ruang penyimpanan dalam freezer kulkas. Anda harus tahu tentang pengolahan dan pengemasan daging yang tepat untuk memastikan tidak ada tumpahan cairan, menjaga daging tetap utuh untuk jangka waktu yang lebih lama dan menjaga kebersihan keseluruhan freezer.
-
Dari mana resep olahan daging kurban ini berasal? Resep Olahan Daging Kurban Tanpa Santan, Enak dan Praktis
-
Apa saja jenis olahan daging kurban yang diulas di artikel ini? Ada beragam cara untuk mengolah daging kurban menjadi hidangan yang nikmat dengan sentuhan bumbu khas Indonesia. Jika Anda merasa bosan dengan olahan daging kurban yang itu-itu saja, berikut ini berbagai ide masakan lezat untuk diolah dan disantap bersama keluarga.
-
Apa yang boleh dilakukan dengan daging kurban? Dalam ajaran Islam, kurban merupakan ibadah yang dilakukan pada hari raya Idul Adha. Setelah hewan kurban disembelih, dagingnya dibagi-bagikan kepada tiga golongan, yaitu bagi yang berkurban, penerima zakat, dan para fakir miskin.
-
Siapa yang memberikan tips tentang mengelola daging kurban? Menurut Ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Jakarta Fitri Hudayani mengatakan, daging kurban akan lebih bermanfaat bagi kesehatan tubuh apabila dimasak sampai dengan matang.
-
Bagaimana cara mengolah daging kurban agar lebih sehat? Disarankan untuk mengolah daging kurban dengan cara direbus bersama sayur-mayur serta diselingi buah agar lebih sehat.
-
Bagaimana cara menyimpan daging kurban agar lebih awet? Setelah garam telah melumuri bagian-bagian daging, Anda bisa menutup wadah dan menyimpannya di dalam freezer. Dengan cara tersebut, daging akan lebih awet, empuk, dan tak mudah busuk hingga berbulan-bulan.
Berikut ini adalah tips menyimpandaging kurban agar tahan lama dan tetap segar mengutip dari The Daily Star:
1. Jangan Dicuci
Cara menyimpan daging kurban yang pertama adalah dengan jangan mencucinya sebelum disimpan. Usahakan daging disimpan dalam keadaan segar setelah dipotong. Alasannya adalah, karena daging yang sudah terkena air sangat rentan terserang bakteri apabila tidak cepat-cepat diolah.
Berbeda jika Anda ingin segera mengolahnya, yang mengharuskan daging dicuci terlebih dahulu. Untuk itu, jika Anda berencana menyimpannya untuk jangka waktu yang tidak bisa ditentukan, sebaiknya segera masukkan daging segar yang dibungkus wadah ke dalam freezer kulkas.
2. Bumbui Terlebih Dahulu
©2019 Merdeka.com/Pixabay
Cara menyimpan daging kurban yang kedua adalah dengan merendamnya dengan bumbu terlebih dulu. Merendam daging bisa membuatnya lebih empuk dan beraroma. Bumbu-bumbu tersebut diharapkan dapat menyerap dan membuat rasa daging menjadi lebih baik. Meskipun banyak variasi resep bumbu marinate dapat ditemukan, resep dasarnya biasa terdiri dari garam, minyak, perasa dan asam.
Anda juga bisa menggunakan minyak zaitun, bawang putih, jus lemon dan garam yang lebih gampang ditemukan. Untuk daging yang keras seperti daging sapi dan domba, menggunakan rempah-rempah juga berfungsi dengan baik dan bahkan lebih mudah dibuat. Anda dapat menaburkan bubuk herbal, rempah-rempah dan garam ke permukaan daging dan membiarkannya selama beberapa jam.
Jangan lupa untuk memotong-motong daging menjadi berukuran kecil sebelum direndam dalam bumbu. Langkah ini akan memudahkan Anda untuk mengolahnya sewaktu-waktu ketika Anda sudah yakin ingin memasak apa.
3. Taruh di Wadah Tertutup Rapat
Cara menyimpan daging kurban yang ketiga adalah dengan menaruhnya di tempat atau wadah yang tertutup rapat. Usahakan jangan menggunakan bungkusan plastik bawaan dari panitia kurban. Pisahkan daging kurban sesuai takaran konsumsi harian, tempatkan di wadah yang berbeda-beda dan tutup dengan rapat.
Disarankan bagi Anda untuk memilih wadah makanan dengan food grade yang sudah terjamin keamanan bahannya. Tempatkan setiap porsi daging di wadah yang berbeda-beda. Daging di dalam wadah yang disimpan di kulkas dapat bertahan hingga satu tahun lamanya.
Alasan untuk memotong dan memisahkan daging dalam porsi-porsi kecil adalah untuk memudahkan pada saat ingin mengolahnya. Menyimpan daging dalam potongan besar dan membekukannya akan membutuhkan waktu lama ketika ingin di cairkan. Ditambah, jika dibekukan kembali, kualitas daging akan menurun.
4. Jangan Langsung Disimpan di Kulkas
5. Mencairkan Daging Beku
Cara menyimpan daging kurban yang kelima adalah dengan mengetahui cara mencairkan daging beku dengan baik dan benar. Hal ini bertujuan untuk menghindari daging sisa yang dibekukan kembali, menjadi basi. Maka dari itu mencairkan daging beku harus dilakukan dengan baik dan benar.
Meninggalkan daging beku pada suhu kamar dan membiarkan mencair sendiri adalah langkah yang berbahaya. Metode yang paling dapat diandalkan untuk mencegah pertumbuhan bakteri adalah memasukkan daging ke dalam lemari es bagian bawah setelah dikeluarkan dari freezer.
Hal ini membutuhkan banyak waktu, jadi jika terburu-buru maka Anda bisa menggunakan bak air dingin. Rendam daging yang tersegel ke dalam mangkuk berisi air keran dingin, dan ganti air secara berkala dengan suhu kamar.