Alasan Bus Listrik Butuh Ban khusus
Diperlukan ban khusus yang dirancang dengan spesifikasi berbeda dibandingkan ban bus konvensional.
Penggunaan bus listrik sebagai moda transportasi umum semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa bus listrik dianggap sebagai solusi efektif untuk mengurangi emisi karbon dan memperbaiki kualitas udara. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pun aktif mendorong percepatan penggunaan bus listrik sebagai angkutan publik, dengan target 90 persen kendaraan di tahun 2030. Terkait bus listrik, Bartek (Byunghak) Choi, Presiden Direktur PT Hankook Tire Sales Indonesia, menyatakan bahwa diperlukan ban khusus yang didesain dengan spesifikasi berbeda dari ban bus konvensional. "Hal ini disebabkan oleh beban tambahan dari baterai besar yang digunakan, serta tuntutan untuk mendukung efisiensi energi dan kenyamanan penumpang," jelas Byunghak dalam keterangan resminya.
Dia menjelaskan bahwa terdapat lima perbedaan utama antara ban bus listrik dan ban bus biasa. Pertama, struktur desain ban bus listrik yang dirancang untuk mengurangi pergerakan pada lapisan dalamnya, sehingga panas yang dihasilkan tetap rendah dan efisiensi meningkat. Karkas ban juga dibuat dengan bentuk yang dioptimalkan untuk mengurangi deformasi akibat tekanan atau beban berlebih, menjadikan ban lebih stabil di jalan yang tidak rata.
Selain itu, desain bead yang lebih kuat melindungi dari kerusakan, sehingga ban menjadi lebih tahan lama dan ekonomis. Kedua, kenyamanan berkendara yang lebih baik dengan tingkat kebisingan yang lebih rendah. Ban khusus untuk bus listrik umumnya dirancang untuk meredam suara saat kendaraan melaju. Ketiga, dari segi performa, ban bus listrik lebih hemat energi.
Perbedaan keempat adalah kapasitas beban yang lebih tinggi, di mana ban khusus bus listrik memiliki ply rating lebih tinggi dibandingkan dengan ban TBR konvensional, sehingga mampu menopang muatan yang lebih berat, termasuk bobot baterai listrik. Kelima, ban untuk bus listrik memiliki usia pakai yang lebih lama dibandingkan dengan ban untuk bus konvensional.
Ban bus listrik yang diproduksi oleh Hankook
Untuk memenuhi kebutuhan ban pada bus listrik, Hankook meluncurkan produk terbaru mereka, yaitu Smart City AU06. Ban ini dirancang khusus untuk menampung beban tambahan, serta memastikan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi dalam operasional bus. "Dengan teknologi ini, kami berharap dapat mempercepat penerapan transportasi rendah emisi di perkotaan," ujar Byunghak. Hankook Smart City AU06 memiliki pola tapak yang kaku, yang berfungsi untuk meratakan distribusi tekanan dan meningkatkan ketahanan terhadap keausan.
Bagian tengah ban dilengkapi dengan knurling, yang memberikan daya cengkeram yang lebih baik dalam kondisi basah maupun kering. Selain itu, teknologi alur "saklar" dan pola gelombang 3D yang diterapkan pada ban ini juga mendukung penghematan energi yang lebih efisien. Dengan ply rating 18, Hankook Smart City AU06 mampu memenuhi kebutuhan operasional bus listrik sambil mempertahankan performa yang optimal di berbagai jenis jalan. Ban ini tersedia dalam ukuran 275/70R22,5 dengan kapasitas angkut maksimum mencapai 3.350 kg per ban.