Komunitas Mobil Listrk MG Ingatkan Pembangunan Infrastruktur Pengisian Daya di Indonesia
Samsul menekankan MGEVC Indonesia tak hanya ingin menjadi tempat berkumpulnya pemilik mobil listrik MG, tetapi jadi jembatan antara pengguna dan pemerintah.
Komunitas Morris Garage Electric Vehicle Club Indonesia (MGEVC Indonesia) dengan bangga resmi dideklarasikan sebagai wadah bagi pecinta dan pendukung mobil listrik MG di Indonesia. Didirikan pada 29 Januari 2024, komunitas ini berkembang pesat, kini dengan lebih dari 300 anggota yang memiliki visi bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Deklarasi ini digelar pada Sabtu, 28 September 2024, di Rmoda Studio BSD, Tangerang Selatan, dan dihadiri oleh 85 anggota. Ketua Umum MGEVC Indonesia, Samsul Arifin, menyampaikan bahwa ini adalah momen penting dalam perjalanan komunitas menuju peningkatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
- Pemerintah Bakal Salurkan Kembali Insentif Motor Listrik pada Tahun 2025
- Sudah DIsubsidi, Minat Masyarakat Indonesia Beli Sepeda Motor dan Mobil Listrik Masih Rendah
- Tak Ada Pasar Mobil Listik Bekas Jadi Tantangan Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia
- ESDM soal Indonesia Berambisi Jadi Pemain Utama Mobil Listrik Dunia: Alangkah Baiknya Perkuat Pasar Dalam Negeri Lebih Dulu
“Kami memiliki visi untuk menjadi komunitas pemilik mobil listrik MG terbesar dan paling berpengaruh di Indonesia, sekaligus mendukung transisi ke kendaraan listrik sebagai solusi masa depan,” ujar Samsul Arifin.
Untuk mencapai visinya, MGEVC Indonesia telah menetapkan beberapa misi utama, yaitu: Menyelenggarakan program pendidikan untuk memperkenalkan masyarakat pada teknologi kendaraan listrik. Mendukung pembangunan infrastruktur pengisian daya yang memadai di seluruh Indonesia. Melakukan advokasi untuk mempercepat kebijakan pemerintah yang mendukung kendaraan listrik. Mendidik anggota tentang cara menggunakan mobil listrik MG secara optimal dan efisien.
Samsul menekankan bahwa MGEVC Indonesia tidak hanya ingin menjadi tempat berkumpulnya pemilik mobil listrik MG, tetapi juga menjadi jembatan antara pengguna, pemerintah, dan sektor swasta dalam mempromosikan teknologi ramah lingkungan ini.
"Kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat ekonomi dan lingkungan dari kendaraan listrik," tambahnya.
Beragam Kegiatan Dinamis untuk Anggota
MGEVC Indonesia juga telah merancang berbagai kegiatan yang menarik dan bermanfaat bagi anggotanya, antara lain:
Untuk berbagi pengalaman dan informasi terkini tentang kendaraan listrik. Touring dan Gathering untuk mempererat hubungan antar anggota. Kegiatan edukatif yang fokus pada teknologi kendaraan listrik. Kerjasama dengan produsen MG dan dealer untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Program sosial yang mendukung tujuan keberlanjutan lingkungan.
Saat ini, MGEVC Indonesia telah memiliki kehadiran yang signifikan di media sosial dengan 3.808 anggota di Facebook, 298 anggota di grup WhatsApp, serta 1.110 pengikut di Instagram.
Deklarasi ini turut didukung oleh berbagai perwakilan dari industri otomotif, termasuk dari PLN Banten, MG Andalan, MG Premium, MG Mimosha, dan MG Sun Motor. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam memajukan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.
"Melalui deklarasi ini, kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dengan mendukung penggunaan energi bersih dan berkontribusi pada perubahan positif dalam kehidupan sehari-hari," ujar Samsul Arifin.
Dengan semangat dan komitmen tinggi, MGEVC Indonesia siap menjadi komunitas pelopor dalam mendukung adopsi mobil listrik MG di tanah air, sekaligus berperan aktif dalam memajukan transportasi yang ramah lingkungan di Indonesia.