Untuk Pertama Kalinya, BYD Lebih Cuan dari Tesla
Perusahaan mobil listrik asal China, BYD, berhasil mengungguli pendapatan Tesla untuk pertama kalinya pada kuartal ketiga tahun 2024.
Produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD, berhasil mengungguli pendapatan Tesla untuk pertama kalinya pada kuartal III tahun 2024. BYD mencatatkan keuntungan sebesar 201,1 miliar yuan, yang setara dengan US$ 28,24 miliar, pada kuartal tersebut.
Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 24 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara itu, Tesla hanya meraih pendapatan sebesar US$ 25,2 miliar dalam periode yang sama.
Selain itu, dari bulan Januari hingga September 2024, BYD berhasil meraih pendapatan total sebesar 502,25 miliar yuan, meningkat 18,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih BYD juga tumbuh sebesar 18,1 persen pada periode yang sama.
Sepanjang tahun 2024, BYD telah menjual lebih dari 2,74 juta unit mobil listrik dan hibrida. Pada bulan September lalu, perusahaan ini mencetak rekor penjualan bulanan dengan menjual sebanyak 419.400 unit kendaraan.
Penjualan BYD mengalami penurunan
Meskipun BYD telah melampaui Tesla dalam hal pendapatan, jumlah penjualan mobilnya pada kuartal III 2024 masih berada di bawah Tesla. Keunggulan BYD terletak pada penjualan mobil hibrida, yang menyumbang sepertiga dari total penjualan mobil di China pada tahun 2024.
Penjualan mobil hybrid BYD mengalami lonjakan sebesar 75,6 persen pada kuartal III 2024, dengan total penjualan mencapai 685.830 unit. Namun, penjualan mobil listrik murni atau BEV BYD justru mengalami penurunan sebesar 2,7 persen, hanya terjual sebanyak 443.426 unit.