11 Rumah Rusak dan 3 Nyaris Ambruk Terdampak Proyek Kereta Cepat
Polisi memasang garis polisi agar masyarakat tidak mendekat ke lokasi.
Tiga rumah milik warga di Kampung Tegal Nangklak RT 021/08 Desa Bunder, Jatiluhur, Purwakarta rusak parah imbas pembangunan kereta cepat. Rumah milik warga bernama Cucu, Ati dan Nani hampir ambruk,
Mereka terpaksa meninggalkan rumah mereka karena khawatir mengancam keselamatan. Cucu mengatakan pembangunan jalur kereta cepat dibangun tidak jauh dari rumahnya.
-
Bagaimana Indonesia membangun konektivitas regional dalam mewujudkan transportasi berkelanjutan? Sebagai bagian dari komitmen ASEAN, Pemerintah Indonesia berusaha membangun konektivitas regional dan telah melibatkan diri dalam inisiatif seperti Indonesia-MalaysiaThailand Golden Triangle (IMT-GT) yang memiliki 36 proyek konektivitas senilai lebih dari USD 57 miliar.
-
Mengapa pembangunan infrastruktur di Kutai Timur perlu dipercepat? Pembangunan infrastruktur di Kutai Timur memang masih perlu banyak pembenahan. Selain persoalan pembangunan fisik jalan, masalah lain yang penting bagi masyarakat adalah infrastruktur air bersih.
-
Dimana lokasi pembangunan Depo Tegalluar untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung? Markas Besar Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pembangunan Depo Tegalluar yang menjadi markas Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini sudah mencapai 83,70 persen.
-
Mengapa pembangunan jalur kereta api di Aceh memakan waktu yang cukup lama? Pembangunannya tidak berjalan mulus dan memakan waktu yang cukup lama lantaran kondisi keamanan yang masih sangat rawan.
-
Apa saja yang dilakukan Kemenko Perekonomian untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan di Indonesia? Pemerintah telah menetapkan pengembangan infrastruktur sebagai salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, dengan pembentukan Proyek Strategis Nasional (PSN). Pengembangan infrastruktur yang signifikan akan terus dilanjutkan sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 guna mewujudkan visi strategis 100 tahun Indonesia. Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 km jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat komersial, industri, dan perumahan utama di tanah air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat. Dalam program PSN tersebut, Indonesia juga mengembangkan proyek transportasi perkotaan seperti MRT yang telah selesai pada tahun 2019 dan proyek LRT Jabodebek yang baru saja selesai.
-
Dimana Indonesia menunjukkan upaya untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan? Airlangga Tunjukkan Upaya Indonesia Wujudkan Transportasi Berkelanjutan dalam High-Level Dialogue
"rumahnya mau pada roboh malah tiga rumah hancur dan retak-retak membesar. Di atas rumah itu jalan proyek getaran ya dari mesin-mesin,termasuk getaran alat berat dari mesin terowongan," kata Cucu kepada wartawan, Selasa (12/11).
Kompensasi Rp1 Juta untuk Sewa Rumah
Dia mengaku mendapatkan kompensasi Rp1 Juta untuk menyewa rumah. Sementara, uang ganti rugi masih sebatas pembicaraan lisan dari pihak kontraktor.
"Sementara disuruh ngontrak dulu, kalau bilang mah iya mau diganti termasuk rumah yang lainnya yang terdampak, tetapi katanya masih menunggu proses," jelasnya.
Munculnya retakan berawal pada September 2019 lalu. Cucu dan sejumlah warga sudah melayangkan protes tetapi tidak direspons cepat.
11 Rumah Lain Rusak
Menurutnya, ada sekitar 11 rumah lainnya yang mengalami hal sama tetapi tidak separah rumah rumahnya. Kepada warga, pihak kontraktor kereta cepat menyatakan kerusakan rumah warga akan segera ditindaklanjuti.
"Ya enggak tahu bilangnya masih proses. Bahkan pernah dulu diukur-ukur, kita pernah protes tapi masih bilang proses, bilangnya cuman kalau sudah rusak parah ya nanti diganti, kalau belum ya tinggal dulu saja," ungkap dia.
Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Handreas Ardian membenarkan ada tiga rumah yang mengalami kerusakan. Pihaknya memasang garis polisi agar masyarakat tidak mendekat ke lokasi.
"Kerusakan tersebut berawal pada bulan September 2019 dugaan karena adanya pergeseran tanah saat proses pembuatan terowongan bawah tanah kereta cepat," terang Ardian.
(mdk/ray)