12 Gajah Liar Berkeliaran, Warga Nagan Raya Aceh Ketakutan
12 Gajah Liar Berkeliaran, Warga Nagan Raya Aceh Ketakutan. Menurutnya, saat malam hari puluhan warga setempat terpaksa turun ke desa lain atau berkumpul di sebuah pondok agar terhindar dari gangguan gajah.
12 Ekor gajah liar hingga Sabtu sore masih berkeliaran di kawasan transmigrasi lokal (translok) Desa Blang Lango, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh. Akibatnya, masyarakat yang bermukim di kawasan tersebut masih ketakutan menempati rumah karena kawanan satwa liar tersebut masih terus merusak aneka palawija dan tanaman di perkebunan milik masyarakat.
"Sampai saat ini warga masih takut tidur di rumah transmigrasi karena pada malam hari, gajah-gajah tersebut berkeliaran di pemukiman warga," kata Kepala Desa Blang Lango, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Oediyantri, seperti dilansir Antara, Sabtu (24/8).
-
Kapan Dewi Sartika meninggal? Dewi Sartika meninggal pada 11 September 1947 di Cineam, Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Di mana Suci Winata lahir? Istri keempat Ari Sigit, Suci Winata, lahir di Bandung pada 21 Oktober 1991.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Mengapa patung Dewi Hekate penting? Penemuan ini menggambarkan peran penting Dewi Hekate dalam budaya kuno dan menunjukkan Kelenderis merupakan salah satu kota yang terlibat dalam kompetisi reguler untuk menghormati dewi tersebut.
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
-
Kapan Letkol Eka Wira dilantik menjadi Pabandya Tata Laksana Sapaban 2 Minop Sapsat? Letkol Inf Eka Wira Dharmawan saat ini tengah menjabat sebagai Pabandya Tata Laksana Sapaban 2 Minop Sapsat. Ia dilantik pada 16 Februari 2024.
Tidak hanya itu, kawanan gajah juga sudah merusak seluas 15 hektare tanaman kelapa sawit dan tanaman pisang milik warga setempat. Menurutnya, saat malam hari puluhan warga setempat terpaksa turun ke desa lain atau berkumpul di sebuah pondok agar terhindar dari gangguan gajah.
Hal ini disebabkan karena belasan ekor gajah liar tersebut berada di permukiman warga sambil memakan aneka tanaman di kebun di samping rumah. "Kami sudah tidak tahu lagi ke mana mengadu, gangguan gajah liar benar-sudah membuat masyarakat resah," kata Oediyantri menambahkan.
Pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten Nagan Raya dan Pemerintah Aceh segera mengambil tindakan dan mencari solusi sehingga gangguan gajah tidak lagi dialami oleh masyarakat di daerah tersebut.
Baca juga:
Gara-Gara Gajah Ngamuk, Puluhan Warga Nagan Raya Aceh Mengungsi
Selain Hiu, Dugong dan Penyu Muncul di Perairan Nusa Dua Bali
Ketika Kawanan Hiu Blacktip di Nusa Dua Bali Sedot Perhatian Wisatawan
Kera Liar yang Resahkan Warga Situbondo Akhirnya Ditembak
Kawanan Hiu Setiap Tahun Bergerombol di Pantai Pulau Peninsula Bali
Kawanan Hiu Muncul di Perairan Pulau Peninsula Nusa Dua Bali