26 Warga Masih Hilang Akibat Longsor di Cihanjuang Sumedang
Data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB hingga Senin (11/1) pukul 23.53 WIB, korban luka berat akibat longsor tersebut sebanyak 3 orang dan luka ringan 26. Sedangkan kerugian materiil, berupa rumah rusak berat 14 unit dan tempat ibadah 11 unit.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan 26 warga Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, masih hilang akibat tanah longsor pada Sabtu (9/1). Tim gabungan masih melakukan evakuasi korban di lokasi bencana hingga kini.
"Tim gabungan yang dipimpin oleh Basarnas telah mengevakuasi 13 warga yang tertimbun longsor di Desa Cihanjuang," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, melalui keterangan tertulis, Senin (12/1).
-
Kapan tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Kapan tanah longsor terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Kenapa tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Di mana longsor di Banjarnegara terjadi? Pada 6 Februari 2024, terjadi longsor di Dusun Sigadung, Desa Kalitlaga, Pagentan, Banjarnegara.
-
Di mana BRI menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir dan longsor? Penyaluran bantuan diberikan di beberapa wilayah salah satunya Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam
-
Kapan banjir dan longsor terjadi di Pesisir Selatan? Untuk diketahui 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat (Sumbar) terendam banjir akibat tingginya intensitas hujan yang menguyur wilayah tersebut pada Kamis, (7/3).
Data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB hingga Senin (11/1) pukul 23.53 WIB, korban luka berat akibat longsor tersebut sebanyak 3 orang dan luka ringan 26. Sedangkan kerugian materiil, berupa rumah rusak berat 14 unit dan tempat ibadah 11 unit.
Pos Komando Penanganan Darurat Bencana Tanah Longsor menginformasikan proses evakuasi terkendala cuaca hujan di sekitar lokasi bencana. Hujan yang turun sangat berpengaruh pada kondisi tanah sehingga tim gabungan dengan cermat untuk memantau gerakan tanah.
"Proses evakuasi sempat dihentikan sementara karena kondisi hujan. Di samping itu, jalur evakuasi melalui mobil ambulans terkendala dengan akses jalan sempit dan pergerakan orang," sambungnya.
Pemerintah Kabupaten Sumedang telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan longsor pada 9 sampai 29 Januari 2021. Penetapan status ini dikeluarkan melalui SK Bupati Nomor 21 Tahun 2021 tentang penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Kecamatan Cimanggung dan Kecamatan Jatinagor, Kabupaten Sumedang.
Sebagai informasi, tanah longsor di Cihanjuang terjadi pada pukul 16.00 WIB dan disusul longsoran berikutnya pada pukul 19.00 WIB. Longsor pertama dipicu oleh intensitas hujan tinggi dan struktur tanah labil.
Baca juga:
Longsor di Sumedang, Ada 2 Rumah Dihuni 8 Orang Masih Tertimbun
Ada Longsor & Jembatan Rusak, 3 Jalur di Garut Belum Bisa Dilewati Kendaraan
Longsor di Sumedang Timbun Lebih dari 14 Rumah, Tewaskan 13 Warga & Petugas
Longsor Sumedang, Ketua DPD RI LaNyalla Minta Pemerintah Gali Akar Masalah Bencana
Diduga karena Pelapukan Batuan, Ini 6 Fakta Bencana Longsor di Cimanggung Sumedang
Longsor di Jalan Raya Puncak, Akses Bogor-Cianjur sempat Terputus