36 Komputer raib, siswa SMA Mande Cianjur numpang ujian di SMA lain
Musibah itu lanjut Ahmad, sudah dilaporkan pada aparat berwajib. Harapannya agar kepolisian bisa mengungkap pencurian yang membuat sekolah merugi sampai ratusan juta.
Siswa SMA 1 Mande Kabupaten Cianjur, Jawa Barat harus mengungsi keluar sekolahnya. Sebab perangkat komputer, sarana untuk menjalankan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dicuri sebelum pelaksanaan ujian berlangsung.
"Ya ada 36 komputer yang dicuri sehingga harus pindah ujiannya ke SMA terdekat di Karang Tengah," kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Ahmad Hadadi saat dikonfirmasi wartawan, Senin (10/4). Diperkirakan ada 116 siswa kelas XII yang mengungsi ke SMA 'tetangganya' tersebut.
Meski sempat terganggu karena barang yang dicuri cukup vital, namun ujian bagi para siswa harus tetap terselenggara. Sehingga terpaksa ratusan siswa yang ingin mengikuti ujian akhir diungsikan sementara sampai ujian berakhir.
"Jadi sudah terselenggara ujiannya. Mereka dipindahkan ke Karang Tengah. Sebelumnya memang jelas mengganggu. Tapi-kan sudah ada solusinya," terang dia.
Ratusan siswa itu tambah dia, tetap akan mengikuti UNBK hingga Kamis (13/4) mendatang, atau pada masa ujian sekolah berakhir. Sebab perangkat komputer tidak bisa diadakan secara instan. "Ya jadi ujian di Karang Tengah sampai ujian beres," imbuhnya.
Musibah itu lanjut dia, sudah dilaporkan pada aparat berwajib. Harapannya agar kepolisian bisa mengungkap pencurian yang membuat sekolah merugi sampai ratusan juta. "Kami semua sudah lakukan koordinasi dengan aparat atas musibah ini," tandasnya.