50 Rumah dan 280 Tambak Bandeng Warga Bima Terendam Banjir Rob
Tidak kurang dari 50 rumah dan 280 petak tambak warga di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat terendam banjir rob. Peristiwa ini terjadi dipicu gelombang pasang air laut hingga menggenangi pemukiman warga.
Tidak kurang dari 50 rumah dan 280 petak tambak warga di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat terendam banjir rob. Peristiwa ini terjadi dipicu gelombang pasang air laut hingga menggenangi pemukiman warga.
"Berdasarkan laporan visual di lapangan, terlihat tambak ikan bandeng milik warga terendam hingga pembatas antartambak sudah rata dengan air. Para warga melakukan peninggian batas tambak untuk membentuk kembali petak tambak yang sebelumnya terendam," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari kepada wartawan, Kamis (16/6).
-
Di mana banjir rob biasanya terjadi? Kawasan-kawasan yang rentan terhadap banjir rob meliputi daerah pesisir pantai dan sungai yang terhubung langsung dengan laut.
-
BRImo apa? Melihat perubahan kebiasaan ini, Bank Rakyat Indonesia (BRI) pun berinovasi dengan memperkenalkan layanan perbankan digital BRImo yang diluncurkan pada 2019 lalu.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Apa saja dampak yang ditimbulkan oleh banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan. Pertanian, yang sangat bergantung pada kondisi cuaca, sering kali paling terdampak.
-
Siapa yang menjadi pasangan Ganindra Bimo? Pada tahun 2013, Bimo menikah dengan Andrea Dian, seorang aktris dan model.
-
Di mana BRI menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir dan longsor? Penyaluran bantuan diberikan di beberapa wilayah salah satunya Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima melaporkan banjir ini melanda empat kecamatan yakni Kecamatan Palibelo, Kecamatan Woha, Kecamatan Bolo dan Kecamatan Langgudu. Sementara itu dilaporkan juga tidak ada jiwa mengungsi akibat peristiwa tersebut.
Tim reaksi cepat dari BPBD setempat telah menyiapkan peralatan dan perlengkapan evakuasi tanggap darurat apabila diperlukan.
BNPB mengimbau masyarakat di sepanjang pesisir pantai untuk selalu waspada dan siaga akan adanya potensi gelombang tinggi yang dapat menimbulkan bahaya lanjutan seperti banjir rob. Terlebih berdasarkan pantauan BMKG dari data water level dan prediksi pasang surut.
Banjir pesisir atau rob berpotensi terjadi di 20 wilayah pesisir di Indonesia mulai 11-23 Juni. Bersamaan dengan itu, adanya fenomena Super Full Moon yaitu fase Bulan Purnama yang mempengaruhi terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut. Upaya-upaya darurat seperti peninggian dan penguatan tanggul tambak perlu dilaksanakan. Upaya pengamanan komoditas budidaya di tambak seperti penambahan jaring yang diikat di sepanjang tanggul tambak dan upaya lain juga bisa dilakukan dengan berkoordinasi dengan dinas terkait setempat.
Baca juga:
Relokasi Pedagang di Pelabuhan Kali Adem
Pesisir Jatim Terancam Banjir Rob 13-17 Juni 2022, BPBD Imbau Warga Lebih Waspada
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Hingga 17 Juni 2022
Ganjar Targetkan Penanganan Banjir Rob Pantura Selesai dalam Dua Pekan
Antisipasi Gelombang Tinggi, Ini Permintaan Ganjar Pranowo
Imbas Banjir Rob, Petani Tambak Bandeng dan Udang di Pekalongan Gagal Panen