Ahok soal Jokowi berseragam militer: Kalau perlu tambahi bintang 5

Katanya, bila Jokowi pakai seragam militer ditambah bintang lima, tidak cederai Panglima Besar TNI Jenderal Soedirman.

Presiden Joko Widodo mengenakan seragam militer saat menemui Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin pada Selasa (16/6) kemarin. Jokowi memakai seragam militer lantaran ingin segera menemui Din Syamsudin.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan Presiden Jokowi boleh memakai seragam militer lantaran panglima tertinggi negara. Bahkan ia mengusulkan untuk dikenakan bintang lima di pundaknya.

"Presiden kan panglima tertinggi, kalau panglima saja bintang 4, berarti panglima tertingginya presiden harus bintang 5 dong. Saya malah kasih usul, biar perlu bintang lima itu dibuat bulat," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (19/6).

Jika Presiden Jokowi menggunakan bintang lima, kata dia, tidak mencederai Panglima Besar TNI Jenderal Soedirman. Menurut dia, jika Presiden berpangkat bintang lima dalam mengenakan seragam militer, maka menandakan mempunyai komando tertinggi.

"Saya juga berpikir lucu, Presiden pakai baju militer kok ada bintang, bintang kan menunjukkan dia mengontrol semua, ya toh. Masak mencederai, bintang 5 selamanya punya satu orang, enggak kan, bintang lima menunjukkan bahwa dia di atas yang lain," ujarnya.

Baca juga:
Gaya militer Jokowi hadiri latihan TNI AD di Baturaja
Din Syamsuddin: Kalau Jokowi pakai baju TNI, kita Tapak Suci
Pakai baju TNI, Jokowi terima Din Syamsuddin di Istana Merdeka
Jokowi minta latihan perang TNI tak cuma buat unjuk kekuatan