AHY Minta Tambahan Anggaran Rp273,1 Miliar, Ini Alasannya
Menurut AHY, jumlah tersebut masih lebih kecil dibanding usulan tambahan anggaran dari Menko lain.
Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp273,1 miliar kepada Badan Anggaran (Banggar) DPR.
Menurut AHY, jumlah tersebut masih lebih kecil dibanding usulan tambahan anggaran dari Menko lain, yakni Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas).
- AHY Soal Anggaran Pendidikan: Mudah-mudahan Setiap Rupiah Bisa Dipertanggungjawabkan
- Dapat Alokasi Anggaran Rp83,18 Triliun, Kemendikbud Ajukan Tambahan Rp26 Triliun untuk Tahun 2025
- KPK Minta Tambahan Anggaran Rp201,9 Miliar Tahun 2025, Berikut Rinciannya
- Menteri AHY Dapat Kucuran Anggaran Tambahan Rp620 Miliar dari Sri Mulyani, Buat Apa?
"Anggaran tambahan yang kami ajukan sebesar Rp273.143.736.000," kata AHY dalam rapat Banggar DPR, Senin (2/11/2024).
"Ini terutama untuk pengelolaan sistem informasi, penyediaan fasilitas kerja, termasuk canon center, dan lain sebagainya, penguatan informasi publik dan media, kegiatan strategis, belanja pegawai," sambungnya.
Lebih Kecil dari Anggaran Cak Imin dan Zulhas
AHY lantas menyebutkan bahwa total anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp503,1 miliar. Sehingga, saat ini, total anggaran tersebut masih kurang Rp273,1 miliar.
"Dengan demikian anggaran total Kemenko Infra setelah penambahan akan berjumlah Rp503.143.736.000," jelas dia.
AHY berkelakar bahwa usulan tambahan anggaran itu masih lebih kecil dibanding usulan dari Zulhas dan Cak Imin. Diketahui, Cak Imin mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp653,7 miliar dan Zulhas mengusulkan Rp505,9 miliar.
"Yang jelas masih lebih kecil dibanding Pak Zulhas sama Pak Cak imin, sesuai jumlah kursi di DPR ini Pak," pungkas AHY.