AirAsia jatuh, Wali Kota Risma gelar doa bersama saat Tahun Baru
Acara itu sekaligus untuk menyampaikan rasa solidaritas atas kecelakaan QZ8501
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini berencana menggelar acara doa bersama pada saat perayaan Tahun Baru untuk para korban kecelakaan pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 yang membawa 155 penumpang, Minggu (28/12) pagi. Acara itu sekaligus untuk menyampaikan rasa solidaritas atas kecelakaan itu.
"Itu acaranya memang untuk mengurangi hura-hura kok," kata Risma di Bandar Juanda, Selasa (30/12)
Acara menyambut Tahun Baru sudah direncanakan sejak jauh hari. Namun karena Tahun Baru 2015 bersamaan dengan peristiwa nahas tersebut, maka acara mengalami perubahan. Setidaknya memberikan solidaritas, dengan tidak menggelar acara secara berlebihan.
"Itu acaranya sekaligus untuk mengurangi acara hura-hura. Diisi dengan pementasan-pementasan anak-anak," tegas Risma.
"Kita setiap tahun harus melakukan evaluasi setelah hidup kita selama satu. Bukan diisi dengan hura-hura," sambungnya.
Sementara itu, perkembangan terakhir, Tim SAR telah berhasil menemukan sejumlah jenazah penumpang dan serpihan pesawat dengan rute Surabaya-Singapura itu di perairan laut Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Berdasarkan data Posko Pemerintah Kota Surabaya di Crisis Center Bandara T2 Internasional Juanda, Surabaya, sebanyak 81 warga Surabaya diketahui berada di dalam pesawat tujuan Surabaya-Singapura.
Baca juga:
Dua jenazah AirAsia tiba di Bandara Iskandar, Pangkalanbun
Jokowi minta malam tahun baru tak dirayakan berlebihan
TNI AD kerahkan 150 nelayan cari korban AirAsia
Satu jenazah AirAsia dievakuasi kapal perang Malaysia
Cuaca buruk, proses evakuasi AirAsia alami kesulitan
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Apa yang terjadi pada pesawat British Airways nomor 5390? Pada 10 Juni 1990, penerbangan British Airways nomor 5390 mengalami kejadian luar biasa yang hampir berujung fatal. Pesawat BAC 1-11 itu lepas landas dari Birmingham, Inggris, menuju Malaga, Spanyol, dengan 81 penumpang di atasnya. Namun, hanya 13 menit setelah lepas landas, sebuah kejadian yang menggemparkan terjadi.