Aksi cabul kakek pensiunan Polhut terbongkar karena kancing celana
Aksi cabul kakek pensiunan Polhut terbongkar karena kancing celana. Tiga bocah menjadi korban. Sebelum melakukan aksinya, tersangka selalu mengancam korban menggunakan sebilah pisau dapur.
Sungguh bejat perbuatan JW alias Jhoni (56), warga Molas, Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Kakek pensiunan Polhut ini tega mencabuli tiga anak. Sebelum melakukan aksinya, tersangka selalu mengancam korban menggunakan sebilah pisau dapur.
Perbuatan tak terpuji tersangka telah dilakukan sejak bulan November 2015 silam terhadap korban berinisial SLT, warga Kecamatan Tuminting, Manado, yang masih berusia 8 tahun. Sebelum melancarkan nafsu bejatnya, tersangka mengancam korban menggunakan sebilah pisau dapur. Selain itu, pelaku juga mengancam akan membunuh ibu korban jika perbuatannya diadukan. Lantaran takut, korban akhirnya menuruti keinginan JW.
Perbuatan tersangka terungkap saat tante korban memergoki aksi JW di kamar rumah tersangka Jumat (16/9), dua pekan lalu. Saat itu, tante korban curiga melihat korban keluar dari kamar tersangka dengan kondisi rambut acak-acakan dan kancing celana terbuka. Penasaran tante korban memeriksa ke dalam kamar.
Saat itu, pelaku tepergok sedang tergesa-gesa memakai celana. Pelaku kaget melihat kehadiran tante korban. Tak terima dengan perlakuan pelaku, keluarga korban melapor ke polisi.
Berdasarkan laporan polisi tersebut, Penyidik Unit PPA Subdit IV Renakta melakukan penyelidikan termasuk di sekitar lingkungan tempat tinggal korban. Ternyata, aksi kejahatan asusila pelaku tak hanya terhadap korban SLT. Dua orang bocah di bawah umur masing-masing MN (8), dan KM (11), keduanya warga Kecamatan Tuminting, Manado, turut menjadi korban pelampiasan nafsu setan pelaku.
Atas permintaan bantuan penyidik, Tim Manguni 3 Dit Reskrimum Polda Sulut di bawah pimpinan Ipda Andrianus Untu memburu pelaku. Pelaku akhirnya diringkus saat bersembunyi di salah satu rumah kerabatnya yang terletak di Desa Wori, Minahasa Utara, Selasa (27/9).
"Tersangka diamankan bersama barang bukti sebilah pisau dapur yang digunakan untuk mengancam korban. Saat ini tersangka sudah diserahkan ke penyidik untuk diproses hukum," ujar Direktur Reskrimum Polda Sulut Kombes Pol Pitra Ratulangi kepada wartawan.
Lebih jauh, Ratulangi mengingatkan kepada orang tua yang memiliki anak di bawah umur agar tidak lengah. Anak-anak harus terus diawasi dengan ketat untuk menghindari aksi kejahatan seksual.
-
Apa bentuk khas Kue Petulo Kembang? Kue petulo kembang ini terbilang unik karena bentuknya seperti mi gulung yang memiliki beragam warna.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari pantun lucu Manado? Pantun lucu Manado adalah salah satu warisan budaya humor yang khas dari masyarakat Manado, Sulawesi Utara. Pantun-pantun ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mencerminkan kecerdasan dan kekreatifan para penulisnya dalam menyusun rangkaian kata yang lucu dan menggelitik.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
-
Kapan pentol ayam matang? Masak pentol bakso sampai mengapung.
Baca juga:
2 Siswa SD di Kaltim gilir balita di rumah tetangga
Ibu ini tega suruh selingkuhannya setubuhi anaknya hingga hamil
Pejabat di Palopo perkosa dan kubur keponakan di penampungan air
Ayah setubuhi anak tirinya berulang kali sampai hamil
Kelakuan paman bejat tega cabuli ponakan yang sedang tidur