Anggota Polisi Ditangkap Saat Nyabu Bareng Gadis di Kamar Hotel
Seorang polisi berinisial AK ditangkap Satres Narkoba Polres Jeneponto di sebuah hotel di Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (9/11). Polisi berpangkat Aipda itu diamankan saat sedang asyik mengonsumsi sabu bersama seorang gadis cantik.
Seorang polisi berinisial AK ditangkap Satres Narkoba Polres Jeneponto di sebuah hotel di Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (9/11). Polisi berpangkat Aipda itu diamankan saat sedang asyik mengonsumsi sabu bersama seorang gadis cantik.
"Iya betul Satuan Reserse Narkoba mengamankan polisi bernama Aipda AK di sebuah kamar hotel. Dia diamankan bersama seorang gadis berinisial AS saat asyik pesta sabu," kata Plt Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul seperti dilansir Liputan6.com.
-
Kenapa polisi dipecat karena narkoba? Jadi personel yang kita PTDH itu mayoritas kasus disersi. Ada juga kasus narkoba dua personel yang sudah kita sidangkan, " tuturnya.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Bagaimana cara warga Cianjur membantu polisi dalam memberantas narkoba? Primadona menambahkan bahwa selama ini pengungkapan kasus, dan penangkapan pelaku banyak dibantu oleh warga setempat, berkat kesigapannya saat terjadi aktivitas yang tidak wajar. Biasanya warga akan langsung melakukan pengintaian, dan terbukti dari berbagai kasus yang terungkap. "Warga di berbagai wilayah rawan dapat membantu petugas dengan melaporkan kegiatan yang mencurigakan di lingkungan tempat tinggal-nya, agar peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Cianjur dapat diberantas," kata dia.
-
Apa yang diharapkan oleh Ahmad Sahroni kepada polisi terkait penyalahgunaan narkoba? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni berharap polisi terus melakukan pembaruan terhadap modus-modus yang digunakan pelaku kejahatan, dalam hal ini penyalahgunaan narkoba. “Nah ini nih, makin ke sini para pengedar narkoba itu makin banyak akalnya. Momen mudik Lebaran pun dipakai untuk aji mumpung. Karenanya, polisi harus cerdik dalam mengungkap setiap modusnya. Harus berpikir out of the box dalam menebak cara-cara mereka".
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
Keduanya langsung digelandang ke Mapolres Jeneponto untuk diperiksa secara intensif. Syahrul menyebutkan bahwa pemeriksaan itu bertujuan untuk mengetahui dari mana oknum polisi tersebut memperoleh narkoba tersebut.
"Saat ini mereka sedang diamankan di Mapolres Jeneponto untuk dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut," ucapnya.
Terancam Sanksi Berat
Syahrul menyebutkan penangkap Aipda AK merupakan bentuk komitmen Polri, khususnya Polres Jeneponto untuk memberantas narkoba. Syahrul pun memastikan Aipda AK diberikan sanksi seberat-beratnya.
"Ini merupakan salah satu bentuk komitmen Polres Jeneponto untuk bersih-bersih dan menertibkan personel yang terlibat kasus tindak pidana. Dan saya sampaikan juga bahwa oknum ini akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku, baik pidana, disiplin maupun kode etiknya," tegas Syahrul.
Reporter: Fauzan
(mdk/noe)