Anggota TNI AL di Sidoarjo Dikeroyok Puluhan Orang, Empat Sudah Ditangkap
Empat orang yang diamankan itu yakni UNH yang berasal dari Trenggalek. MRT, FCP dan YMK yang ketiganya warga Bungurasih, Waru, Sidoarjo.
Seorang prajurit TNI AL telah menjadi korban pengeroyokan oleh puluhan pemuda pada Minggu (23/5) sekitar pukul 03.30 Wib. Kejadian yang menimpa Pratu Marinir Jehezkial Yusuf Sakan (28) terjadi di Terminal Bus Purabaya Bungurasih, Medaeng, Waru, Sidoarjo.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Sumardji mengatakan, kejadian itu diketahui pihaknya setelah warga melaporkan ke Polsek Waru. Atas laporan itu, Polresta Sidoarja dan TNI AL langsung melakukan pencarian terduga pelaku dengan mengumpulkan data dan keterangan saksi di lapangan. Alhasil, pelaku dapat diciduk tidak sampai 24 jam.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Bagaimana anggota TNI dikeroyok oleh warga? Personel dari Koramil yang dikeroyok menerima banyak sekali pukulan dan tendangan dari warga.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Pada momen itulah warga yang sedang berada di situasi tersulut emosi kemudian melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI tersebut.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
"Ada 10 lebih orang pelaku yang memang sehari-hari membikin resah di kawasan Terminal Bungurasih dan saat ini kami bersama intel TNI AL berhasil menangkap empat orang pelaku. Sedangkan sisanya akan terus kami kejar," kata Sumardji, Minggu (23/5) malam.
Empat orang yang diamankan itu yakni UNH yang berasal dari Trenggalek. MRT, FCP dan YMK yang ketiganya warga Bungurasih, Waru, Sidoarjo.
Ia menjelaskan, kejadian ini sendiri bermula saat korban lewat di sekitaran pintu keluar Terminal Bus Purabaya Bungurasih.
"Kemudian diteriaki maling oleh salah satu pelaku. Sehingga tanpa pikir panjang para pelaku lainnya spontan ikut mengeroyok korban hingga tak berdaya," tutupnya.