Awas, 163 perlintasan KA Solo-Wonogiri tak berpalang pintu
Dari jumlah tersebut, 118 diantaranya merupakan perlintasan resmi dan 55 perlintasan liar berupa jalan setapak.
Sebanyak 163 per lintasan kereta api di Jalur Solo-Wonogiri, Jawa Tengah, belum mempunyai palang pintu sehingga membahayakan pengguna jalan. Rute tersebut saat ini juga menjadi rute railbus Batara Kresna yang akan segera dioperasikan bulan ini. Dari jumlah tersebut, 118 diantaranya merupakan perlintasan resmi dan 55 perlintasan liar berupa jalan setapak.
"Dari uji coba railbus kemarin, kami telah mengevaluasi beberapa persoalan, di antaranya banyaknya perlintasan kereta api yang belum berpalang pintu. Ada 118 perlintasan kereta api resmi dan 55 perlintasan liar yang hanya berupa jalan setapak. Total 173 perlintasan, dari jumlah itu hanya 10 perlintasan yang dilengkapi pintu pengaman," ujar Pejabat Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops VI Yogyakarta, Gatut Sutiyatmoko ketika dihubungi wartawan, Kamis (5/3).
Perlintasan sebidang tanpa palang pintu, kata Gatut, banyak ditemukan di Kota Solo. Selain tak berpalang pintu, ada sejumlah lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Sangkrah yang kondisi bangunan yang jaraknya sangat dekat dengan rel.
Dia mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo untuk memasang rambu lalu lintas di sepanjang rute railbus.
"Kami berharap ada keterlibatan semua Pemerintah daerah yang dilalui railbus, yakni Solo, Sukoharjo dan Wonogiri, untuk ikut menjaga perlintasan kereta, sehingga tidak mengalami hambatan saat beroperasi nanti," katanya.
Baca juga:
Mulai 1 April 2015 tiket kereta jarak jauh naik 30 persen
Mulai April 2015, kereta api jalur lintas selatan berubah jadwal
Penjelasan pemerintah naikkan harga tiket kereta jarak jauh
KAI janji kereta ekonomi dan bisnis tak lagi pakai AC rumah
Ikuti harga BBM, tarif kereta bisa naik-turun
Mengintip pembangunan jembatan kereta api tertinggi sejagat di India
-
Apa jenis kereta wisata yang ditawarkan oleh PT KAI? Jenis-jenis Kereta Wisata 2 jenis kereta wisata yang dioperasikan oleh PT KAI Pariwisata, yaitu: 1. Kereta Wisata Biasa Jenis kereta wisata ini tidak bisa bergerak sendiri dan harus disertakan dengan rangkaian kereta reguler sesuai rute yang dipilih penyewa. Kereta ini memiliki fasilitas seperti kamar tidur, ruang makan, ruang rapat, ruang hiburan, dan toilet. 2. Kereta Wisata Istimewa Jenis kereta wisata ini memiliki rangkaian sendiri, jadi tidak disertakan dengan rangkaian kereta reguler. Kereta ini memiliki fasilitas lebih mewah dan eksklusif seperti kamar mandi pribadi, jacuzzi, bar, karaoke, dan bioskop.
-
Bagaimana PT KAI mengatasi keterlambatan kereta api akibat banjir? Sampai dengan sekarang, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. Selain itu, pihaknya juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk memperbaiki jalur yang terdampak banjir supaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan kereta api.
-
Kapan Balai Yasa Madiun diserahterimakan ke PT Industri Kereta Api? Pada tahun 1981, Balai Yasa Madiun diserah terima dari Perusahan Jawatan Kereta Api (PJKA) ke PT Industri Kereta Api (Persero).
-
Kapan PT KAI mulai mengoperasikan kereta new generation KA Jayabaya? Pada September 2023, PT KAI mulai mengoperasikan kereta new generation KA Jayabaya relasi Pasar Senen-Malang.
-
Bagaimana kereta kencana Kiai Garuda Yeksa dirawat? Setiap pagi kereta-kereta tersebut dibersihkan dari debu dan kotoran yang menempel.
-
Kenapa kereta kencana Kiai Garuda Yeksa dijuluki "kereta kencana"? Dilansir dari Kemdikbud.go.id, kereta itu mendapat julukan “kereta kencana” karena komponennya berlapis emas 18 karat.