Banjir Kalimantan Selatan, 15 Orang Meninggal Dunia
Raditya juga melaporkan, sebanyak 10 kabupaten dan kota terdampak banjir di Kalimantan Selatan.
Korban meninggal akibat banjir di Kalimantan Selatan mencapai 15 orang. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan dari 15 korban meninggal, tujuh di antaranya ditemukan di Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Hulu Sungai Tengah 3 orang, Kota Banjar Baru 1 orang, Kabupaten Tapin 1 orang dan Kabupaten Banjar 3 orang.
"Terdapat korban meninggal dunia total sebanyak 15 orang," katanya melalui keterangan tertulis, Senin (18/1).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Di mana banjir terjadi di Semarang? Banjir terjadi di daerah Kaligawe dan sebagian Genuk.
-
Kenapa banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
-
Kapan banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
Raditya juga melaporkan, sebanyak 10 kabupaten dan kota terdampak banjir di Kalimantan Selatan. Antara lain Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, Kota Banjar Baru, Kota Tanah Laut, Kota Banjarmasin, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Balangan, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Kabupaten Batola.
Selain itu, tercatat ada 24.379 rumah terendam banjir dan 39.549 warga mengungsi di Kalimantan Selatan. Rinciannya, Kabupaten Tapin sebanyak 582 rumah terdampak dan 382 jiwa mengungsi, Kabupaten Banjar 6.670 rumah terdampak dan 11.269 jiwa mengungsi, Kota Banjar Baru 2.156 terdampak dan 3.690 jiwa mengungsi, serta Kota Tanah Laut 8.506 rumah terdampak dengan 13.062 jiwa mengungsi.
Selanjutnya Kabupaten Balangan sebanyak 1.154 rumah terdampak dengan 17.501 jiwa mengungsi, Kabupaten Tabalong 407 rumah dengan 770 jiwa terdampak dan mengungsi, Kabupaten Hulu Sungai Tengah 11.200 jiwa mengungsi dan 64.400 jiwa terdampak, Kabupaten Hulu Sungai Selatan 387 rumah terdampak dan 6.690 jiwa mengungsi, Kota Banjarmasin dengan 716 jiwa terdampak, Kabupaten Batola 517 rumah dan 28.400 jiwa terdampak.
Raditya menyebut, data ini berdasarkan laporan yang masuk pada 17 Januari 2021 pukul 14.00 WIB. Sebagai informasi, hujan dengan intensitas sedang menyebabkan terjadinya banjir di Kalimantan Selatan pada Selasa (12/1).
Pemerintah Kalimantan Selatan telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir pada 14 Januari 2021. Sampai saat ini, BPBD juga melakukan pendataan titik pengungsian bagi masyarakat terdampak.
Tim gabungan terus bergotong royong dalam melakukan penanganan bencana yang terjadi. BNPB telah menyalurkan bantuan terhadap 10 kabupaten yang terdampak bencana banjir mulai dari material maupun non material seperti sandang, pangan, terpal, matras, selimut dan peralatan dasar kebencanaan.
Baca juga:
Pantau Penanganan Banjir, Jokowi akan Bertolak Ke Kalsel Hari Ini
Pemerintah Gelontorkan Rp3,5 Miliar untuk Penanganan Banjir di Kalsel
BTN Salurkan Bantuan Bahan Pokok Hingga Obat untuk Korban Bencana Kalsel & Sulbar
5 Warga Meninggal dan 27.111 Rumah Terendam Akibat Banjir di Kalsel
Banjir di Kalimantan Selatan, Masih Ada Wilayah Ketinggian Air Capai 2 Meter
9.600 Jiwa Terdampak Banjir di Banjarmasin