Banjir Kembali Landa Jember, 455 Warga Terdampak dan Tiga Rumah Rusak
Banjir ini melanda enam desa.
Banjir kembali melanda Kabupaten Jember, Jawa Timur pada Kamis (20/1) malam. Banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) 70 hingga 90 sentimeter ini dipicu Sungai Petung meluap.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari mengatakan, banjir kali ini berdampak pada enam desa. Rinciannya, Desa Pakis di Kecamatan Panti, Desa Badean dan Desa Petung di Kecamatan Bangsalsari. Selanjutnya Desa Rambigudam dan Desa Pecoro di Kecamatan Rambipuji, Desa Klungkung di Kecamatan Sukorambi dan Kecamatan Kaliwates.
-
Di mana banjir bandang ini terjadi? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Siapa yang terkena dampak banjir bandang? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Di mana banjir rob biasanya terjadi? Kawasan-kawasan yang rentan terhadap banjir rob meliputi daerah pesisir pantai dan sungai yang terhubung langsung dengan laut.
-
Dimana banjir bandang terjadi? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
-
Apa saja dampak yang ditimbulkan oleh banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan. Pertanian, yang sangat bergantung pada kondisi cuaca, sering kali paling terdampak.
"Dari laporan Tim Reaksi Cepat yang melakukan kaji cepat di lapangan, tercatat sebanyak 124 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 455 jiwa terdampak. Sementara 10 di antaranya mengungsi di Masjid Baiturrahman Pecoro," kata melalui keterangan tertulis, Jumat (21/1).
Banjir juga menimbulkan kerugian materi, seperti 16 unit rumah terdampak dan 3 unit rumah rusak sedang. Pada Senin (17/1), banjir merendam tiga desa di Kabupaten Jember.
Penanganan Korban
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan korban, terutama untuk evakuasi dan bantuan logistik korban terdampak. Saat ini, banjir di beberapa titik sudah surut, termasuk di wilayah Jembatan Badean. Akan tetapi, kondisi aliran sungai masih deras.
Pada kajian inaRISK, BNPB mengidentifikasi sebanyak 31 kecamatan di Kabupaten Jember memiliki potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Tiga kecamatan yang saat ini terdampak termasuk pada wilayah dengan potensi bahaya tersebut.
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk waspada dan siap siaga dalam mengantisipasi dan melakukan mitigasi dampak bencana hidrometeorologi basah pada puncak musim hujan pada Januari hingga Februari nanti.
Antisipasi dapat dilakukan dengan berbagai langkah, seperti memantau dan membersihkan material yang menghambat aliran sungai, persiapan tempat evakuasi sementara dengan protokol kesehatan, dan sosialisasi kepada warga untuk rencana kesiapsiagaan keluarga terutama kepada warga yang lokasi rumahnya rawan banjir.
(mdk/gil)