Basarnas: Pencarian di 7 sektor, Malaysia dan Singapura gabung
Dalam misi pencarian ini, komando sepenuhnya ada di tangan Basarnas dengan posko utama berada di Jakarta.
Badan SAR Nasional kembali melanjutkan pencarian pesawat AirAsia QZ 8501 rute Surabaya-Singapura yang hilang kontak. Area pencarian di hari kedua diperluas menjadi 7 sektor dengan melibatkan seluruh kekuatan yang ada. Tim SAR dari Malaysia dan Singapura mulai hari ini juga ikut bergabung.
"Operasi hari kedua, kita akan melakukan pencarian di 7 sektor. Itu sudah dibagi dengan kekuatan yang ada, baik itu di ketinggian maupun sektor wilayah pencarian, kemudian dari unsur udara dan unsur laut mencari di sektor yang sama," kata Kepala Basarnas Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo di kantornya, Jakarta, Senin (29/12).
Basarnas akan mengerahkan semua kekuatan termasuk bantuan dari TNI. "Kemudian dari negara sahabat dari Singapura dan dari Malaysia, diharapkan mereka jam 7 pagi yang dari Singapura akan masuk ke daerah pencarian," imbuhnya.
Soelistyo menegaskan, dalam misi pencarian ini, komando sepenuhnya ada di tangan Basarnas dengan posko utama berada di Jakarta. Sedangkan posko taktis berada di Pangkalpinang yang dipimpin oleh Marsekal Muda Sunarbowo Sandi.
"Saya dibantu deputi operasi untuk melihat manajemen pencarian secara keseluruhan," pungkasnya.
Baca juga:
Pamit ke Bali, Bobi & keluarga ternyata terbang bersama QZ 8501
Tetangga dan keluarga pilot Iriyanto gelar doa bersama
Basarnas belum temukan sinyal ELT pesawat AirAsia
Soal liputan, KPI imbau TV tak tekan keluarga penumpang AirAsia
4 Analisis terkait hilang kontak pesawat AirAsia QZ 8501
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Kenapa kontrak kerja Qorry di Air Asia tidak diperpanjang? Pertemuan Zoom itu diadakan jam satu siang. Pertemuan itu berlangsung 30 menit. Di situ chief atau atasan Qorry meminta maaf karena situasi penerbangan tidak memungkinkan, sehingga kontrak Qorry tidak diperpanjang.