Basarnas Sulsel Masih Cari 4 Warga Luwu Korban Banjir dan Longsor
Basarnas Sulsel melakukan pencarian empat orang warga Desa Ilang Batu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu yang hilang saat bencana banjir dan longsor terjadi pada Minggu (3/10). Basarnas Sulsel mencatat 51 orang menjadi korban bencana banjir dan longsor di Kabupaten Luwu.
Basarnas Sulsel melakukan pencarian empat orang warga Desa Ilang Batu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu yang hilang saat bencana banjir dan longsor terjadi pada Minggu (3/10). Basarnas Sulsel mencatat 51 orang menjadi korban bencana banjir dan longsor di Kabupaten Luwu.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan pihaknya langsung melakukan operasi SAR bencana banjir bandang di Kabupaten Luwu. Apalagi, dikabarkan ada empat orang hilang dan diduga tertimbun longsor di Desa Ilang Batu, Kecamatan Walenrang Barat.
-
Di mana banjir bandang ini terjadi? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Apa itu Bingka khas Banjar? Kue tersebut disebut dengan Bingka yang secara kasat mata mirip seperti kue lumpur.
-
Dimana banjir bandang terjadi? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
-
Di mana Lontong Banjur dijual? Jika tertarik lontong banjur ini bisa diburu di Jalan Cibadak Nomor 8, Karanganyar, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Siapa yang terkena dampak banjir bandang? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
"Data korban dalam pencarian yakni Ammang (44), Topan (8), Iman (5), dan Furkan (5)," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Senin (4/10).
Sementara itu, Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, Andi Wahid mengatakan saat ini BPBD Luwu masih melakukan pendataan di enam kecamatan terdampak banjir bandang dan tanah longsor. Enam kecamatan terdampak yakni Walenrang, Walenrang Barat, Walenrang Utara, Walenrang Timur, Lemasi dan Lemasi Timur.
"Korban terdampak banjir bandang dan tanah longsor ada sebanyak 127 jiwa, di mana 27 warga mengungsi di Kecamatan Walerang Utara dan 100 warga mengungsi di masjid yang berada di Kecamatan Walenrang Timur. Selain itu, ada sebanyak 12.000 jiwa terisolir di Kecamatan Walenrang Barat," ujarnya.
Andi Wahid juga menyampaikan dari empat orang yang dilaporkan hilang, satu orang telah ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara untuk, tiga orang lainnya SAR gabungan masih melakukan pencarian.
"Dari keempat orang tersebut, satu telah ditemukan dalam kondisi selamat dan tiga lainnya masih dalam pencarian. Sementara itu, ada 20 orang yang sebelumnya dirawat secara intensif di Puskesmas Lamasi kini telah kembali ke kediaman masing-masing," kata dia.
Sementara terkait informasi tentang 28 orang dinyatakan hilang, Andi Wahid mengaku hal tersebut tidak benar berdasarkan informasi dari BPBD Luwu. Ia mengingatkan kepada warga untuk menyaring berita agar tidak termakan hoaks.
"BPBD Luwu memastikan bahwa informasi itu adalah tidak benar. Masyarakat diharapkan dapat memperbarui informasi terkait peristiwa banjir bandang dan tanah longsor dari instansi terkait yang berwenang," tegasnya.
Baca juga:
Banjir Bandang dan Longsor di Luwu, 3 Orang Masih Hilang
Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Luwu, Rumah Kades Tertimbun Longsor
Luwu Kembali Diterjang Banjir, Rumah Warga Hanyut
Banjir Depan Kantor Walkot Tangsel, Pengendara Terpaksa Dorong Motor
10 Kecamatan di Kapuas Hulu Terendam Banjir, Akses Jalan Putus
Antisipasi Banjir Rendam 14 RT, Pemprov Gerebek Lumpur di Kali Sunter