Bawa siswa studi banding, bus pariwisata terjun ke jurang di Magetan
Bus itu mengangkut sekitar 40 penumpang rombongan pelajar SMK PGRI 1 Karanganyar, Jawa Tengah. Kecelakaan tunggal tersebut terjadi karena jalan yang menikung dan turunan yang tajam. Sementara sang sopir diduga kurang antisipasi dan konsentrasi, serta kurang menguasai medan.
Sebuah bus pariwisata PO Suka Damai terjun ke jurang sedalam 10 meter di Jalan Sarangan, Cemorosewu, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Bus itu mengangkut sekitar 40 penumpang rombongan pelajar SMK PGRI 1 Karanganyar, Jawa Tengah.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, saat dikonfirmasi mengatakan bus bernomor polisi K-7745-AZ rencananya mengantarkan pelajar yang studi banding ke sebuah perusahaan traktor di Madiun.
-
Apa yang ditawarkan oleh bus wisata atap terbuka di Jakarta? Bus wisata atap terbuka menjadi wisata alternatif bagi sebagian warga Jakarta untuk menikmati liburan, terlebih ketika memasuki masa libur sekolah seperti saat ini.
-
Di mana bus wisata atap terbuka di Jakarta beroperasi? Bus ini melewati rute IRTI, Balai Kota, Sarinah, Plaza Indonesia, Menara Topaz, Museum Nasional, Pecenongan, Pasar Baru, Juanda/Istiqlal, Monas 1, dan Monas 2.
-
Bagaimana cara naik bus wisata atap terbuka di Jakarta? Untuk menaiki bus wisata ini, penumpang hanya perlu datang ke titik atau halte yang disinggahi bus tersebut.
-
Di mana bus Robur beroperasi di Jakarta? Sebelum pensiun, bus Robur melewati beberapa rute di antaranya Grogol-Lapangan Banteng, Jembatan Semanggi-Harmoni-Lapangan Banteng, dan Rawamangun-Salemba-Lapangan Banteng.
-
Kapan bus wisata atap terbuka di Jakarta beroperasi? Mengutip laman resmi TransJakarta, bus wisata ini beroperasi setiap pukul 10.00-18.00 WIB pada Senin-Sabtu dan 12.00-19.00 pada Minggu.
-
Kapan kecelakaan bus di Tol Jombang terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
"Akibat kejadian itu satu orang meninggal atas yakni Elmufida Ullya (23) dengan alamat Perum Bolon, Kecamatan Colomdu, Kabupaten Karanganyar. Korban luka pada bagian kepala dan meninggal dunia," kata Barung dalam pesan singkatnya. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (25/9).
Kejadian tersebut, lanjut Barung, juga mengakibatkan beberapa penumpang lainnya mengalami luka-luka. Seperti sopir bus Agus Riyanto (41) yang beralamat di Kelurahan Kuripan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobokan mengalami trauma perut.
Kemudian Giyanto (44) yang merupakan kru bus dengan alamat Desa Slogo, Kecamatan Tanom, Kabupaten Sragen juga mengalami memar di tangan kiri, dan mengalami dada sesak. Selanjutnya Susilo (37) yang juga kru bus dengan alamat Kelurahan Gemantar, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen mengalami luka pada pinggang kiri dan kepala belakang.
Salah seorang guru honorer bernama Joko Purwanto (33) yang beralamat di Desa Tunggulrejo, Kecamatan Jumantoro, Kabupaten, Karanganyar juga mengalami luka pada tangan kanan.
"Ini masih data sementara. Untuk korban yang lain mohon waktu karena masih proses pendataan," ujar Barung.
Barung mengatakan, dugaan sementara, kecelakaan tunggal tersebut terjadi karena jalan yang menikung dan turunan yang tajam. Sementara sang sopir diduga kurang antisipasi dan konsentrasi, serta kurang menguasai medan.
"Sehingga oleng ke kiri karena kurang menguasai medan dan akhirnya masuk jurang sedalam kurang lebih 10 meter. Sehingga terjadilah laka lantas tunggal tersebut," kata Barung.
Baca juga:
Korlantas Polri cari solusi dalam kecelakaan bus di Cikidang
Adopsi Korea, Emil bakal pasang pembatas jalan bersilinder cegah kecelakaan
Kecelakan bus terburuk di India disebabkan polisi tidur
Kecelakaan bus di Sukabumi, keluarga korban meninggal dapat santunan Rp 50 juta
Polri: Jalur maut di Sukabumi tak direkomendasikan dilalui bus
Kecelakaan bus di Cikidang, JK salahkan pengelola dan otoritas perhubungan
Kernet bus yang jatuh ke jurang Cikidang ditemukan selamat tapi penuh luka