Beredar Foto Anak Akan Jihad Pemilu, KPAI Panggil TKN dan BPN
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengundang perwakilan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf dan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Jumat (17/5). Ketiga pihak ini menandatangani nota kesepahaman.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengundang perwakilan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf dan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Jumat (17/5). Ketiga pihak ini menandatangani nota kesepahaman.
Langkah ini diambil usai KPAI mendapati foto seseorang diduga masih usia anak siap jihad pada 22 Mei 2019 untuk merespons pengumuman KPU. Foto itu memperlihatkan seorang anak mengenakan pakaian serba putih. Disertai kalimat:
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
Tanggal 22 Mei 2019
AKU MENCIUM BAU SYURGA DI Tanggal tersebut, Jika Aku jadi Salah Satu Yg Gugur Dlm Perjuangan di Tanggal 22 Mei 2019 Esok DEMI ALLAH aku rela.
*MAYATKU Akan TERSENYUM karna MATIKU Di Jalan ALLAH Dlm Memperjuangkan KEBENARAN*
*Aku hanyalah rakyat biasa yg akan berangkat membawa selembar baju gamis & sorban putih, sorban lutih berartikan JASAD yg Kembali*
Ketua KPAI Susanto membaca tujuh poin kesepakatan. Pertama, kedua belah pihak sepakat mengedepankan kepentingan terbaik bagi anak dalam proses demokrasi Pemilu 2019.
"Kedua, tidak memprovokasi, melakukan indoktrinasi, hasutan, dan menyebar ujaran kebencian kepada anak untuk melakukan tindakan berbahaya dan melawan hukum," kata Susanto di Jakarta, Jumat (17/5).
Ketiga, memberikan edukasi tentang demokrasi, yang konstitusional kepada anak. Keempat, mencegah beredarnya narasi-narasi negatif yang mempengaruhi tumbuh kembang anak. Karena anak memiliki hak untuk mendapatkan informasi yang baik.
"Kelima, bersepakat mencegah terjadinya pelibatan anak pada demonstrasi dan kerumunan, yang membahayakan anak," jelas Susanto.
Keenam, mendorong semua Kementerian/Lembaga daerah untuk bersikap aktif melakukan upaya perlindungan terhadap anak pada proses demokrasi yang berlangsung.
"Terakhir, mengimbau kepada seluruh satuan pendidikan, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, keluarga dan orang tua, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan pelibatan anak dalam kegiatan politik," ucapnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Baca juga:
Mahfud MD: Kalau BPN Prabowo Tak Ajukan Sengketa ke MK, Pemilu 2019 Selesai 25 Mei
Aksi Solidaritas IKB UI untuk Dokter Ani Hasibuan
Mahfud MD dan Megawati Bahas People Power Hingga Hasil Pilpres
MUI dan Sejumlah Ulama di Bekasi Tolak People Power
Bela OSO, Kader Sebut Hanura Tak Gagal Pileg Jika Wiranto Tegas Sikapi Dualisme