Beredar Rekaman Dukungan, Ketua Panwascam di Kabupaten Solok Diperiksa
Dalam rekaman, pihak yang diduga Panwascam itu menyatakan dukungan terhadap salah satu pasangan calon (paslon) di Pilkada Kabupaten Solok.
Jelang Pilkada Serentak 2020, masyarakat di Kabupaten Solok dihebohkan dengan beredarnya rekaman percakapan yang diduga Ketua Panwascam. Dalam rekaman, pihak yang diduga Panwascam itu menyatakan dukungan terhadap salah satu pasangan calon (paslon) di Pilkada Kabupaten Solok.
Komisioner Divisi Pengawasan, Humas, dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kabupaten Solok Mara Prandes mengatakan, Bawaslu saat ini telah mendapatkan laporan terkait rekaman percakapan tersebut.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Kenapa Pilkada tahun 2020 menarik perhatian? Pilkada 2020 menarik perhatian karena dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Pilkada di tahun tersebut dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan ketat untuk menjaga keselamatan peserta dan pemilih.
-
Siapa yang berpartisipasi dalam Pilkada Serentak 2015? Pilkada serentak 2015 digelar untuk daerah-daerah dengan masa jabatan kepala daerah yang habis pada periode 2015 sampai Juni 2016.
"Saat ini prosesnya masih berlangsung, yang bersangkutan (terduga Ketua Panwascam) dan dua anggota Panwascam Pancer (Pantai Cermin) telah kami panggil, dan diklarifikasi, termasuk saksi dan pelapor," kata Mara kepada Merdeka.com, Selasa (24/11).
Bawaslu juga memeriksa saksi tambahan sebanyak tiga orang. "Satunya ada seorang wanita yang diduga menjadi lawan bicara terhadap oknum tersebut, pada rekaman yang beredar," sebut Mara.
Bawaslu berencana menggelar rapat pleno dalam pekan ini guna memutuskan kebenaran dari rekaman tersebut.
Untuk diketahui sebelumnya, rekaman percakapan seorang pria yang diduga oknum Ketua Panwascam dengan seorang wanita beredar di sosial media. Dalam rekaman berdurasi 5 menit 7 detik tersebut terdengar oknum itu menjadi tim sukses salah satu Paslon. Dalam Pilkada Kabupaten Solok 9 Desember 2020 mendatang, menghadirkan empat pasangan calon.
Baca juga:
Paslon Bajo Janji Bangun Infrastruktur Skala Besar Jika Menang Pilkada Solo
Kemendagri Temukan 131 ASN Langgar Netralitas Pilkada 2020
Kemendagri Sebut Tak Ada Isu Gangguan Keamanan Jelang Pilkada 2020
INFOGRAFIS: Pemilih Pilkada Diimbau Langsung Pulang Usai Mencoblos Cegah Kerumunan
Cegah Kerumunan, Pencoblosan di Pilkada Dibagi 5 Kelompok