Berencana Demo ke DPR, 53 Pelajar SMP di Tangerang Diamankan
Tak hanya lapisan pelajar, polisi juga mengamankan sejumlah anak jalanan (anjal) yang diketahui juga akan pergi ke Senayan.
53 pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) asal Kabupaten Tangerang dibawa ke Polsek Jatiuwung, Kamis (26/9). Para pelajar tersebut diamankan karena hendak pergi ke Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Tak hanya lapisan pelajar, polisi juga mengamankan sejumlah anak jalanan (anjal) yang diketahui juga akan pergi ke Senayan.
-
Kenapa para kepala desa melakukan demo di depan Gedung DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Siapa saja yang ikut berdemo di depan gedung DPR RI? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Di mana pelantikan anggota DPRD Jateng berlangsung? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Bagaimana cara DPR mendukung kinerja Kejagung? Lebih lanjut, selaku mitra kerja yang terus memantau dan mendukung Kejagung, Sahroni menyebut Komisi III mengapresiasi setiap peran insan Adhyaksa.
-
Kenapa DPR mengapresiasi kinerja Kejaksaan Agung? Kasus kakap yang telah diungkap pun nggak main-main, luar biasa, berani tangkap sana-sini. Mulai dari Asabri, Duta Palma, hingga yang baru-baru ini soal korupsi timah.
"Bersyukur petugas kami di lapangan bergerak cepat mengadang masa pelajar dan anjal yang hendak ke gedung DPR RI dengan menumpang kendaraan truk terbuka," ucap Kapòlsek Jatiuwung, Kompol Aditya Sembiring saat dikonfirmasi.
Saat itu, puluhan pelajar SMP dan anak-anak jalanan ini melintasi jalan Gatot Soebroto di atas kendaraan truk terbuka yang mereka tumpangi. Tujuan mereka ke DPR untuk mengikuti aksi penolakan terhadap RUU KUHP.
Aditya menuturkan pengamanan puluhan pelajar tersebut guna mengantisipasi terjadi hal yang tidak diinginkan. "Kita melakukan pencegahan pada mereka yang mau ke gedung DPR RI. Selain itu kita juga telah melakukan pendekatan internal pada seluruh pihak terkait untuk memberi imbauan agar tidak melakukan aksi di gedung DPR RI," ujar dia.
Menurutnya, 53 pelajar tersebut didata dan diberikan teguran. Orang tua dari pelajar-pelajar itu juga dipanggil agar memberikan pengarahan kepada anak mereka.
"Sekarang mereka kami data dan kami berikan teguran. Selain itu orantua mereka kami panggil agar bisa menasihati anaknya," terang Aditya.
Baca juga:
Polisi Gagalkan Siswa SMP & SMA Ikut Demo di Malang
Yayasan AMDI Sayangkan Anak-Anak Dilibatkan Demo
VIDEO: Perintah Jokowi Agar Polisi Tak Represif Tangani Demo Mahasiswa
Pemprov DKI Inventarisir Kerusakan Aset Usai Demo di DPR
Rombongan Pelajar Serang Polisi di Medan, 5 Orang Diamankan