Bermodal Rayuan Gombal, Pria di Bali Tiduri Para Perempuan dan Curi Ponselnya
"Korban mengalami kerugian Rp 2.600.0000. Selanjutnya dilaporkan ke Polsek Kuta," imbuhnya.
Bermodal merayu dengan modus gombal kepada seorang perempuan lewat aplikasi tantan, seorang pelaku Edy Purnawan (40) berhasil mencuri handpone para korbannya dan juga sempat meniduri para korbannya.
"Modusnya merayu dan (korban) digombalin. Biar (korban) tambah percaya sama dia," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Made Putra Yudistira, Senin (3/5).
-
Di mana Tukad Badung berada? Selain ingin mencari oleh-oleh atau menikmati aneka bangunan tua era kolonial, pengunjung juga bisa mendatangi bantaran Tukad Badung, tepatnya di Seberang Pasar Kumbasari dan Pasar Badung.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Apa yang terjadi pada Perang Badar? Meskipun kalah jumlah dan persenjataan, pasukan Muslimin berhasil memenangi perang ini dengan bantuan Allah SWT dan malaikat-Nya. Perang Badar juga menjadi bukti pertama bahwa Islam adalah agama yang benar dan mampu menghadapi tantangan dan musuh-musuhnya.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
Terungkapnya, aksi pelaku saat korban berinisial AS kehilangan handpone saat keluar bersama pelaku. Peristiwa itu, bermula pada Rabu (28/4) sekitar pukul 16:00 Wita, di Patung Kuda, Tuban, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Awalnya, korban sekitar dua Minggu yang lalu berkenalan dengan pelaku lewat aplikasi tantan. Lalu, pada Rabu (28/4) sekitar pukul 12 .00 Wita, pelaku datang ke Indekos korban dan mengajak korban keluar.
Kemudian, sesampainya di Pantai Kuta pelaku menyuruh korban untuk menaruh handpone korban di tas-nya dengan alasan agar tidak jatuh dan pecah. Lalu, mereka melanjutkan pergi ke TKP dan sekitar pukul 16.00 Wita, pelaku mengatakan mau beli camilan dan korban disuruh menunggu.
Namun, setelah lama menunggu pelaku tidak datang dan korban mencari ke parkiran motor ternyata motor pelaku sudah tidak ada dan handpone merk VIVO Y12 warna agate red dibawa kabur pelaku.
"Korban mengalami kerugian Rp 2.600.0000. Selanjutnya dilaporkan ke Polsek Kuta," imbuhnya.
Lewat aksinya itu, pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan para saksi-saksi dan menemukan keberadaan pelaku dan langsung berhasil ditangkap di sebuah toko modern di Jalan Uluwatu, Kedonganan, Bali.
"Dari hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya telah membawa kabur handpone milik pelapor (korban). Selanjutnya handpone itu dijual lewat media sosial dan uangnya dipakai untuk bayar indekos dan keperluan sehari-hari," ujarnya.
Dari pengakuan pelaku, sudah melakukan aksi tersebut sudah tiga kali lewat aplikasi tantan dengan membawa kabur handpone dan dua korban sempat ditiduri pelaku.
"Sudah 3 kali, setelah ditidurin diambil handpone-nya. Namun, (korban) yang terakhir diajak jalan saja," ujar Iptu Yudistira.
Baca juga:
Rumahnya Dibobol Maling, Ini Kerugian yang Dialami Terry Putri
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Pencuri Mobil di Semarang Ditembak
Pencuri Bermodus Gembos Ban di Tangerang Ditangkap Saat Bawa Kabur Uang Korban
Ternak Curian Ditemukan di Pasar Hewan, Pemilik Lapor Polisi
2 Tahun Lebih Buron, Pencuri di Rumah Perwira Polisi Ditangkap Polda Lampung
Pencuri di Rumah Perwira Polri Diciduk di Kolong Jembatan Bandar Lampung