Bertemu JK, Dubes minta WNI berlibur ke Australia
JK juga meminta pihak Australia membuka pelatihan pelayanan pariwisata.
Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wakil Presiden. Salah satu yang dibicarakan adalah mengenai bidang ekonomi dan investasi bagi kedua negara.
"Aku merasa senang bertemu dengan wakil presiden. Dia menyambut baik kedatangan saya. Kami tadi membahas beberapa bisnis yang penting untuk Indonesia dan Australia. Kami melihat peluang investasi dan kerja sama antara Indonesia dan Australia," kata Paul usai bertemu JK di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (31/3).
Adapun bidang ekonomi yang dijajaki di dalam pertemuan tersebut di antaranya mengenai budidaya dan kerja sama daging sapi hingga soal pariwisata.
"Saya juga mendorong agar turis Indonesia berlibur Australia karena baik untuk penerbangan kedua negara, termasuk Garuda. Selain itu, kita juga membahas masalah pangan," jelasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Staf Wakil Presiden Bidang Politik Dewi Fortuna Anwar mengatakan, ada permintaan khusus dari Jusuf Kalla terkait bidang wisata. Yaitu JK meminta kepada Australia untuk membuka training bagi orang-orang Indonesia yang menggeluti bidang pariwisata.
"Apa bisa Australia melakukan training, apa mungkin Australia menawarkan, kata dubes Australia mungkin. Memang ada kuota, tapi dibatasi. Dia melihat di bidang training, kerja sama ini bisa dengan Universitas Indonesia," jelas Dewi.
Sebab, kata Dewi, dunia wisata di Indonesia sangat banyak dan diminati banyak negara-negara luar namun dari sisi pelayanan dinilai masih kurang.
"Satu permintaan khusus Pak Wapres ke Dubes Australia, Indonesia tourism, hanya bidang pelayanan pariwisata," tandasnya.