Besok, Polisi Limpahkan Berkas & Tersangka Haris Simamora Tahap Dua ke Jaksa
Satu keluarga ditemukan meninggal di kediamannya Jalan Bojong Nangka 2 RT 002/07Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi. Mereka diduga menjadi korban pembunuhan.
Penyidik Subdit Resmob Polda Metro Jaya segera melimpahkan berkas dan tersangka Haris Simamora, yang melakukan pembunuhan satu keluarga di Bekasi, Jawa Barat ke Kejaksaan Negeri Bekasi. Pelimpahan tahap pertama pada 18 Desember 2018 lalu, namun dikembalikan karena jaksa menilai masih ada materi yang harus dilengkapi.
"Rencananya besok, Kamis (21/) kita akan limpahkan P21 tahap dua nya ke Kejaksaan Negeri Bekasi ya," kata Kanit I Resmob Polda Metro Jaya Kompol Malvino Sitohang kepada merdeka.com, Rabu (20/2).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Sebelum diserahkan ke Jaksa, tersangka akan melalui tes kesehatan. "Iya kita cek dulu kesehatannya, moga-moga besok lancar kita serahkan yang bersangkutan," ujarnya.
Untuk diketahui, satu keluarga ditemukan meninggal di kediamannya Jalan Bojong Nangka 2 RT 002/07Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi. Mereka diduga menjadi korban pembunuhan.
Korban terdiri dari kepala keluarga bernama Gaban Nainggolan (38), sang istri Maya Ambarita (37), dan kedua anaknya Sarah Nainggolan (9), serta Arya Nainggolan (7). Pelaku berinisial HS merupakan masih saudara dari korban.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, saat ini HS masih menjalani pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya. Dalam pemeriksaan, HS mengaku nekad membunuh karena kerap dimarahi.
"Sering dimarahi itu aja," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jumat (16/11).
Baca juga:
Ini Saung Tempat Persembunyian Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Ditangkap
Cerita Polisi Buru Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi hingga Menangkap Pelaku di Garut
VIDEO: Satu Keluarga di Bekasi Dihabisi
Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Sempat Mengelak Ngaku Bernama Sandi
Begini Jejak Pelarian Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Sebelum Diciduk
55 Adegan Dilakukan dalam Rekonstruksi Pembunuhan Satu keluarga di Bekasi