Bio Farma Siapkan Sputnik V, CanSino dan Sinopharm untuk Vaksin Gotong Royong
Setelah Sinovac dan AstraZeneca, Indonesia juga akan menggunakan vaksin Covid-19 asal Rusia merk Sputnik V. Vaksin ini akan digunakan untuk vaksinasi gotong royong atau vaksin mandiri bagi perusahaan swasta.
Setelah Sinovac dan AstraZeneca, Indonesia juga akan menggunakan vaksin Covid-19 asal Rusia merk Sputnik V. Vaksin ini akan digunakan untuk vaksinasi gotong royong atau vaksin mandiri bagi perusahaan swasta.
Dirut PT Bio Farma Honesti Basyir menjelaskan, untuk Sputnik V sedang dalam tahap finalisasi dari proses registrasi. Sekitar 20 juta dosis akan dikirimkan setelah mendapatkan izin.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Komitmen dari Sputnik adalah sebesar total 20 juta dosis ini akan dimulai, itu kiriman pertama secepatnya, Setelah EUA dari Badan POM keluar," jelas Honesti dalam rapat dengan Komisi IX DPR RI, Kamis (8/4).
Pengiriman vaksin Sputnik akan dimulai kira-kira pada pekan keempat April 2021-awal Mei 2021. Bakal masuk setiap bulannya sebesar 5 juta dosis.
"Dimulai perbulannya 5 juta dosis sampai nanti ke bulan Juli sehingga total yang akan mendapat suplai dari Sputnik ini sebesar 20 juta dosis," katanya.
Selain Sputnik V, vaksin yang digunakan untuk gotong royong adalah CanSino dan Sinopharm.
Sinopharm bakal mengirimkan mulai pekan keempat April 2021 sejumlah 500.000 dosis. Lalu bakal masuk 7 juta dosis pada Juli 2021, serta 7,5 dosis pada kuartal ketiga dan kuarta keempat.
"Kita akan mendapatkan suplai vaksin untuk kepentingan hasil gotong royong sebesar 15 juta dosis," jelasnya.
Lalu vaksin gotong royong juga akan mengambil dari CanSino. Vaksin ini cukup satu dosis saja. CanSino diperkirakan akan dikirim pada Juli-September 2021.
"Lagi proses kita banding agreement dengan mereka di mana 3 juta dosis mereka akan deliver antara bulan Juli sampai September 2021," ucapnya.
Seperti diketahui, program vaksin gotong royong salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi target 180 juta orang penerima vaksin. Vaksin ini nantinya bakal dibeli oleh perusahaan dan diedarkan untuk masyarakat.
Baca juga:
Dinkes Tangerang Targetkan 45 Ribu Lansia Divaksinasi Selama Ramadan
Anggota DPR: Baru 22 Persen dari Target, Potensi Vaksinasi Gagal Besar
Menkes Klaim Indonesia Negara Tercepat Vaksinasi Covid-19 ke-8 di Dunia
Menkes: Pengiriman 11 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca Ditunda Mei
Menkes Sebut Lansia Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19 Karena Tingkat Kematian Tinggi