BMKG temukan 8 titik panas dan 2 titik api di Riau
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika stasiun Pekanbaru menemukan delapan titik panas. Titik panas itu tersebar di sejumlah kabupaten, dan dari jumlah itu, ditemukan pula dua titik api.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika stasiun Pekanbaru menemukan delapan titik panas. Titik panas itu tersebar di sejumlah kabupaten, dan dari jumlah itu, ditemukan pula dua titik api.
"Update hari ini, kita deteksi adanya temuan delapan titik panas, serta dua titik api," ujar Kepala BMKG Pekanbaru Sukisno kepada merdeka.com Selasa (24/7) pagi.
-
Kapan kebakaran hutan terjadi? Sebelumnya AR diburu polisi karena diduga membakar hutan milik Perhutani pada 21 Oktober lalu.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Bagaimana Hutan Babakan Siliwangi menjadi tempat nongkrong kekinian? Terakhir, hutan Babakan Siliwangi direnovasi dan dijadikan tempat untuk berkumpul kalangan anak muda. Di sana ditambahkan fasilitas bangku dan balkon untuk melihat kawasan hutan dan lain-lain.
-
Di mana kebakaran hutan tersebut terjadi? Ia diduga membakar area hutan milik Perhutani seluas 5 hektare, setengah dari total luas hutan tersebut, yaitu 10 hektare.
-
Kapan Hutan Pinus Pengger buka? Hutan Pinus Pengger buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
Sukisno menjelaskan, delapan titik panas itu di antaranya tiga titik di Kabupaten Indragiri Hilir, satu titik di Indragiri Hulu, satu titik di Pelalawan, satu titik di Kepulauan Meranti, satu di Rokan Hilir dan satu di Siak.
"Dari jumlah itu, terdeteksi pula dua titik api. Ada satu titik di Indragiri Hulu dan satu titik di Siak," kata Sukisno.
Dia menyebutkan, pada pagi hari, kondisi cuaca di Riau cerah berawan. Bahkan potensi hujan diprediksi ringan di sebagian wilayah, Kabupaten Kampar, Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu.
"Sedangkan siang hari, cuaca cerah berawan. Potensi hujan ringan hingga sedang di Kampar, Kuansing, Rokan Hulu, Siak, Indragiri Hulu," lanjutnya.
Sementara pada malam hari, prediksi cuaca cerah berawan. Potensi hujan ringan hingga sedang di Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Kuansing, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir.
Titik api yang terdeteksi BMKG tersebut dimungkinkan hasil kebakaran hutan dan lahan. Sebab, beberapa hari ini helikopter bolak balik melakukan pemadaman melalui udara. Bahkan petugas juga memadamkan kebakaran lahan dari darat.
Dari catatan, sejak Januari hingga Juli 2018, luas lahan yang terbakar total mencapai 2.445,16 hektare. Itu terjadi di sejumlah kabupaten.
Kepala badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Riau Edwar Sanger menyebutkan, pihaknya sudah melakukan pemadaman bersama tim gabungan TNI Polri dan masyarakat.
"Lahan yang paling luas terbakar di Kepulauan Meranti yaitu sebanyak 938,31 ha," ujar Edwar kepada merdeka.com.
Sementara di Rokan Hulu lahan yang terbakar mencapai tiga hektare, di Rokan Hilir terbakar 265,25 ha, Dumai 389,5 ha, Bengkalis 389,5 ha. Siak 131,5 ha, Pekanbaru, 44,6 ha, Kampar, 22,75 ha, Pelalawan 90,5 ha, Indragiri Hulu, 133,5 ha, Indragiri Hilir, 37 ha.
Baca juga:
2.445 hektare lahan terbakar di Riau, terparah di Meranti
Polisi tangkap enam orang diduga pembakar lahan
Hutan konservasi pengawasan BKSDA Riau terbakar 15 hektare
Data BPBD: Luas hutan dan lahan terbakar di Riau capai 2.152 hektare
Dalam lima bulan, 1.870 hektar lahan terbakar di Riau
BNPB kirim Heli Bell dan Kamov untuk kebakaran hutan di Riau