Bocah korban vaksi palsu di Bekasi mulai mendapat vaksin ulang
"Sempat cemas, soalnya vaksin yang masuk ke dalam anak saya palsu."
Sejumlah keluarga bayi terkena vaksin palsu di Rumah Sakit Elisabeth, Bekasi, akhirnya merasa lega. Ini setelah anaknya mendapatkan vaksin ulang di Rumah Sakit Rawalumbu, Selasa (25/7).
"Saya tidak masalah divaksin ulang, asalkan vaksinnya sama jenisnya seperti yang palsu," kata orang tua bayi, Sultoni (31/7).
Dia mengatakan, anaknya terpapar vaksin palsu jenis pediacel di RS Elisabeth, Bekasi. Kala itu, dia mengaku harus merogoh kocek hampir Rp 1 juta untuk sekali vaksin anti HIB, Polio, dan DPT.
"Sempat cemas, soalnya vaksin yang masuk ke dalam anak saya palsu," jelas Sultoni.
Namun, setelah beberapa kali konsultasi dengan tim medis, rupanya vaksin palsu tidak berbahaya. Hanya saja bayi yang seharusnya mendapatkan imunitas, tidak mendapatkannya.
"Solusinya vaksin ulang, tidak masalah," ujarnya.
Senada dengan Sultoni, orang tua bayi lainnya, Dewi Ayu (28) juga bersedia anaknya divaksin ulang. Menurut dia, anaknya terindikasi dua kali terpapar vaksin palsu di RS Elisabeth jenis pediacel non panas.
"Dua anak saya terindikasi terpapar vaksin palsu. Semuanya akan divaksin ulang, tapi jadwalnya menunggu dari Satgas Kemenkes," katanya.
Kuasa Hukum RS Elisabeth, Azaz Tigor Nainggolan, mengatakan semua kebutuhan vaksinasi ulang ditentukan pihak Satgas Vaksin Palsu.
"Tempat, jenis vaksin, waktu vaksinasi semuanya ditentukan oleh Satgas Vaksin Palsu dari Pusat," katanya.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, hingga pukul 11.00, sudah ada 11 bayi yang mendapatkan vaksin ulang. Sedangkan, jadwalnya hari ini ada 20 bayi dari 125 bayi di RS Elisabeth yang terpapar vaksin palsu.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Di mana lokasi razia di Bekasi? Selanjutnya wilayah Kota Bekasi petugas akan disebar di Jl. Ahmad Yani; Jl. Sersan Aswan; Jl. IR. Juanda. Sedangkan untuk Kabupaten Bekasi ada di Tl. Lippo dan Pertigaan Hyundai; Tl. SGC; Tl. Perdana dan Tl. Telaga Asih.
-
Apa itu Bekasem? Bekasem terus dilestarikan selama bertahun-tahun, dan menjadi salah satu sajian menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW di Cirebon. Keraton di wilayah Cirebon, Jawa Barat, memiliki tradisi mengolah makanan secara tradisional yang hasilnya biasa disebut bekasem. Ini adalah olahan ikan yang diawetkan menggunakan media gentong.
Baca juga:
Kota Bekasi segera memperketat aturan pengadaan vaksin di RS swasta
Warga Bekasi tak bisa beri vaksin di klinik swasta
Ratusan bayi korban vaksin palsu di Bekasi mulai divaksin ulang
Menkes: 536 balita sudah diberikan vaksin palsu
Ini lima provinsi terdeteksi peredaran vaksin palsu
Banyak yang palsu di bidang kesehatan bikin susah rakyat